SuaraJakarta.id - RP (23) seorang pria pekerja bangunan tewas usai terjatuh ke dalam septic tank atau tangki kedap air saat merenovasi rumah di RT 07 RW 13 Kampung Rawa Badung, Jatinegara, Jakarta Timur pada Minggu (12/12) kemarin.
Berdasarkan penuturan Apoy (49), warga setempat, lubang tempat RP terjatuh merupakan bekas sumur yang dialih fungsikan menjadi septic tank dan berada di ruang dapur.
"Dalamnya itu sekitar 8-10 meter, dengan diameter sekitar satu meter," kata Apoy saat ditemui Suara.com di lokasi, Senin (13/12/2021).
Dia menjelaskan, septic tank tersebut telah ditutup menggunakan semen, namun diduga sudah tidak kuat lagi atau sudah rapuh. RP saat itu bekerja mem-bobok wastafel yang berjarak sekitar satu meter dari septic tank yang sudah ditutup. Hingga kejadian naas tersebut terjadi.
Baca Juga: Tolak Laporan Warga, Aipda Rudi Akan Disidang Etik di Polres Metro Jaktim Lusa
"Jadi ketika dibobok, (semen penutup) gempur, bablas dia keseret," ujar Apoy.
Pada saat itu, rekan RP sesama pekerja mendengar ada suara abruk. "Ambruk, bruk gitu. Akhirnya ditengok, orangnya (RP) enggak ada, tapi sudah ada lobang itu. Temannya langsung mikir dia jatuh, dipanggil-panggil enggak nyahut," jelas Apoy.
Selain terdengar suara ambruk, sempat terdengar juga suara minta tolong dari korban. "Sempat minta tolong sekali, pas dia kejebur itu," tutur Apoy.
Rekan korban sesama pekerja dan warga sempat berusaha untuk membantu korban, namun kesulitan, mengingat kondisi lubang penuh lumpur berwarna hitam pekat. Pada saat itu juga korban sudah tidak terlihat dari permukaan lumur.
Untuk melakukan evakuasi, akhirnya warga menghubungi Pemadam Kebakaran. Proses evakuasi berlangsung lama, dari pukul 09.45 WIB hingga pukul 19.25 WIB.
Baca Juga: Tolak Laporan Wanita Korban Perampokan, Propam Periksa Anggota Polisi
Saat ditemukan korban sudah terbalut lumpur dan sudah tidak dikenali.
Berita Terkait
-
Bebas Bersyarat Setelah 2 Tahun Lebih Dipenjara, Ini Awal Mula Kasus Medina Zein
-
Geger Temuan Kerangka Manusia di Gedung Kosong Jaktim, Polisi Duga Korban Tewas Lebih dari 3 Bulan
-
MA Tolak Kasasi Jaksa, Tim Advokasi Fatia-Haris Bilang Begini
-
Kolaborasi dengan Pemkot Jakarta Timur, Antam Lakukan Urban Farming & Giat Bersih Lingkungan
-
Disundut Rokok hingga Makan Batu, Pemuda Korban Penyekapan di Jaktim Ngaku Dipaksa Jual Ginjal buat Bayar Utang
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
Pemkab Kediri Rutin Salurkan 60 Ribu Liter Air Bersih ke Desa Sepawon
-
Optimalkan Data Analytics, Transformasi Digital Bank Mandiri Borong Berbagai Penghargaan Internasional
-
Mas Dhito Bakal Perjuangkan Perda Sound Horeg
-
Namanya Dicatut untuk Aksi Penipuan, Mas Dhito Minta Masyarakat Lebih Waspada
-
Intip Dua Produsen Lele, Pemkab Kediri Dorong Penguatan Nilai Jual