SuaraJakarta.id - Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim mengatakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sampai saat ini belum mengeluarkan aturan penutupan tempat wisata di Jakarta Utara guna mengantisipasi penularan Covid-19 varian Omicron.
"Sampai sekarang belum ada aturan penutupan tempat wisata. Kebijakan itu adanya di tingkat provinsi. Kalaupun nanti ada aturan itu, kami akan mendukung kebijakan provinsi demi menyelamatkan seluruh warga," kata Ali Maulana Hakim di di Kantor Wali Kota Jakarta Utara, Jumat (17/12/2021).
Menurut Ali, Pemerintah Kota Jakarta Utara melakukan dua langkah antisipasi terhadap Omricon yakni, pertama, pengetatan dan penerapan protokol kesehatan, serta kedua menggencarkan vaksinasi. Di Jakarta Utara, kata dia, vaksinasi yang digencarkan saat ini untuk usia 12 tahun ke atas serta anak usia 6-11 tahun.
"Usia 12 tahun ke atas kini pencapaiannya sudah 81 persen dari jumlah warga yang ada.Sedangkan untuk anak 6-11 tahun, prosesnya masih berjalan di sekolah-sekolah. Berdasarkan data Dukcapil ada 204.009 vaksinasi anak-anak usia 6-11 tahun," kata Ali.
Ali juga menyatakan, aturan protokol kesehatan yang diterapkan di Jakarta Utara, kemungkinan sesuai aturan PPKM Level 1, karena DKI Jakarta berstatus PPKM Level 1.
Namun, ada imbauan dari Gubernur DKI Jakarta agar warga tidak melaksanakan perayaan yang berpotensi mengumpulkan massa dalam rangka Hari Natal dan Tahun Baru.
"Jadi, bukannya melarang perayaan, tapi diimbau tidak mengumpulkan massa. Kami akan mensosialisasikan imbauan ini," tutur Ali. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Anti Aging Wardah agar Wajah Bebas Flek Hitam dan Glowing
- Dukung Pertumbuhan Ekosistem Kecantikan dan Fashion, BRI Hadirkan BFF 2025
- Kantornya Dikepung Ribuan Orang, Bupati Pati Sudewo: Saya Tak Bisa Dilengserkan
- Eks Menteri Agama Gus Yaqut Dicekal Terkait Korupsi Haji! KPK Ungkap Fakta Mengejutkan
- 5 Rekomendasi Bedak Padat yang Tahan Lama dan Glowing, Harga Mulai Rp30 Ribuan
Pilihan
-
80 Tahun Kemerdekaan RI: Lapangan Kerja Kurang, 7 Juta Nganggur, 70 Juta Bekerja Tanpa Jaminan!
-
Core Indonesia: 80 Tahun Merdeka, Indonesia Masih Resah soal Kondisi Ekonomi
-
Efisiensi Anggaran jadi Bumerang, Kenaikan PBB Bikin Warga Pati Hingga Cirebon Berang
-
Kenaikan PBB 250 Persen Bikin Warga Pati Ngamuk, Kebijakan Efisiensi Anggaran Disebut Biang Keroknya
-
Daftar Daerah yang Naikkan PBB Gila-gilaan: Amuk Warga Pati Jadi Puncak Gunung Es