SuaraJakarta.id - KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya terpilih sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) 2021-2026 dalam Muktamar NU ke-34 di Lampung, Jumat (24/12/2021).
Gus Yahya jadi Ketua PBNU terpilih usai meraih 337 suara. Pengasuh Pondok Pesantren Roudlotut Tholibin unggul atas petahana, KH Said Aqil Siradj, yang memperoleh 210 suara.
Usai terpilih sebagai Ketum PBNU 2021-2026, Gus Yahya menghampiri, mencium tangan dan memeluk Kiai Said Aqil.
Video Gus Yahya cium tangan dan memeluk Kiai Said Aqil viral di media sosial.
Video ini turut diunggah Zannuba Ariffah Chafsoh, atau yang lebih dikenal dengan sapaan Yenny Wahid, di Instagram pribadinya.
Dalam narasinya, putri Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ini memberikan komentar atas video itu.
"Dalam tradisi NU sikap tawadlu' menjadi ajaran utama yang dipegang oleh semua," tulis Yenny Wahid dikutip SuaraJakarta.id, Jumat (24/12/2021).
"Terima kasih atas tauladan yang telah diberikan Kyai Yahya Cholil Tsaquf dan Kyai Said Aqil Sirodj," sambungnya.
Yenny Wahid menilai Muktamar NU di Lampung ini merupakan kebahagian dan kemenangan bagi semua pihak.
Baca Juga: Sambut Hasil Muktamar, Muhaimin: Warga NU menanti kreasi nyata Kiai Miftah-Gus Yahya
"Muktamar NU adalah kebahagiaan dan kemenangan bagi kita semua," tulis Yenny Wahid.
Gus Yahya lahir di Rembang, Jawa Tengah, 16 Februari 1966. Ia merupakan putra dari pasangan Muchisnah (ibu) dan KH Muhammad Cholil Bisri, salah satu pendiri Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Gus Yahya juga merupakan kakak dari Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. Gus Yahya dikenal sebagai tokoh NU dan sebelumnya jabat sebagai Katib Aam PBNU.
Gus Yahya juga diketahui merupakan keponakan dari Pengasuh Pondok Raudlatut Thalibin, KH Mustofa Bisri atau Gus Mus.
Kehidupannya sejak kecil tak lepas dari pelajaran agama di pesantren. Mulai dari Pesantren Raudlatut Tholibin Rembang, Pondok Pesantren KH Ali Maksum di Krapyak, Yogyakarta.
Gus Yahya kemudian menempuh pendidikan tinggi di Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta Fakultas Ilmu Sosial Politik (Fisipol) dan aktif di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Yogyakarta.
Dia pernah ditunjuk menjadi Juru Bicara Presiden dimasa Presiden Gus Dur. Setelahnya Gus Yahya sempat aktif di PKB, tapi kemudian memilih lebih menekuni di bidang pendidikan.
Gus Yahya juga pernah dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) hingga 2019.
Berita Terkait
-
Sambut Hasil Muktamar, Muhaimin: Warga NU menanti kreasi nyata Kiai Miftah-Gus Yahya
-
Jadi Ketum PBNU, Gus Yahya: Yang Patut Dipuji Adalah Kiai Said Aqil
-
Kalah dari Gus Yahya, Said Aqil: Mari Kita Bergandengan Tangan Untuk Membesarkan NU
-
Jadi Ketum PBNU, Gus Yahya ke Said Aqil: Terima Kasih Telah Mengembleng dan Menguji Saya
-
Gus Yahya Terpilih Jadi Ketum PBNU, Ganjar: Teringat Pada Sosok Gus Dur
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Cuan Instan! 3 Link DANA Kaget Hari Ini Siap Diklaim, Saldo hingga Rp145 Ribu Langsung Cair
-
Lisa Mariana Tes DNA di Singapura? Ini Respons Tim Hukum Ridwan Kamil
-
Livin Merchant Milik Bank Mandiri Menangkan AIBP Enterprise Innovation Awards 2025
-
TransTRACK Academy Gelar Pelatihan Digital Supply Chain untuk Tingkatkan Efisiensi Distribusi
-
Polisi Masih Buru Aktor Intelektual Kerusuhan Jakarta