Berduka Dorce Gamalama Meninggal, Tetangga: Jiwa Sosialnya Tinggi, Peduli Sama Anak Yatim

SuaraJakarta.id - Meninggalnya artis serba bisa Dorce Gamalama tak hanya mengundang kesedihan di kalangan publik figur Tanah Air. Tetangga almarhum di Kampung Cibening RT 002/RW 01 Kelurahan Jatibening, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, pun ikut merasakan duka yang sama.

Para tetangga merasa sedih karena kehilangan sosok Dorce Gamalama yang dinilai memiliki jiwa sosial yang tinggi. Kesedihan itu salah satunya dirasakan tetangga almarhum, Yarlis.

Yarlis mengatakan, selain aktif dalam kegiatan sosial untuk masyarakat sekitar, mendiang juga dikenal aktif dalam kegiatan sosial di organisasi perkumpulan warga adat Minang di Kota Bekasi.

Yarlis yang juga berasal dari Sumatera Barat, mengatakan kehilangan sosok berjasa bagi warga Minang khususnya di wilayahnya.

Baca Juga: Disalatkan, Jenazah Dorce Gamalama Tidak Diturunkan dari Mobil Jenazah

"Kalau beliau itu asli Solok kalau saya di Pariaman tapi sama-sama tinggal dekat sini juga. Mau melayat ke sini karena tahunya memang rumah di sini saja," katanya.

Dia mengatakan mengetahui kabar Dorce Gamalama meninggal dunia dari anaknya melalui pemberitaan yang beredar di media.

Sepengetahuan dia, mendiang tinggal di rumah gadang ini bersama anaknya meski belakangan sudah jarang terlihat.

Yarlis mengaku terakhir mengobrol bersama mendiang di sebuah warung nasi padang sekitar rumah.

Sosok Dorce Gamalama juga dikenal aktif bermasyarakat tanpa memandang strata sosial meski dirinya berprofesi sebagai seorang seniman papan atas.

Baca Juga: Dorce Gamalama Meninggal Dunia, Eko Patrio: Saya Bersaksi Bunda Orang Baik

"Saya sebagai orang Minang juga ikut organisasi bareng beliau, kalau ada halal bi halal atau apa suka ketemu sama dia. Saya tahu dia orangnya sama masyarakat sesama orang Minang sangat aktif, jiwa sosialnya tinggi, sering bantu-bantu, sama anak yatim dia juga sering bantu. Saya saksinya bahwa beliau orang baik, peduli tetangga dan sesama," katanya.

Pernyataan yang tidak jauh berbeda juga disampaikan tetangga lainnya, Mirna (45). Ia mengungkapkan sosok almarhum Dorce Gamalama dikenal warga sebagai sosok periang yang aktif dalam sejumlah kegiatan sosial kemasyarakatan.

Kediaman gadang mendiang di Jatibening ini kerap menjadi tempat Dorce Gamalama menyalurkan bantuan sosial terutama kepada warga sekitar.

"Rumah gadang ini jadi saksi kebaikan Bunda Dorce selama masa hidupnya. Beliau suka ngumpulin anak-anak yatim, warga prasejahtera untuk diberikan santunan," katanya.

Diketahui, artis senior Dorce Gamalama meninggal dunia pada Rabu (16/2/2022) sekitar pukul 07.30 WIB setelah tiga pekan dirawat di RS Pusat Pertamina Simprug akibat Covid-19.

Pemilik nama asli Dedi Yuliardi Ashadi itu meninggal dunia di usia 58 tahun. Sebelum meninggal dunia, Dorce memiliki riwayat sakit bahkan sempat tidak sadarkan diri di ruang ICU. Dia juga mengidap penyakit batu ginjal hingga gula darah.

Jenazah Dorce Gamalama dimakamkan di TPU Bantar Jati, Cipayung, Jakarta Timur, dengan protokol Covid-19.