SuaraJakarta.id - Polsek Kebon Jeruk menetapkan satu pelajar sebagai tersangka atas dugaan kepemilikan senjata tajam (sajam). Ia ditangkap saat hendak tawuran di Jalan Daan Mogot pada Senin (14/2/2022) kemarin.
Kapolsek Kebon Jeruk, Kompol Slamet Riyadi mengatakan, dari 22 pelajar yang diamankan, hanya satu orang yang ditetapkan sebagai tersangka.
"Jadi pihak yang lain dikembalikan karena tidak cukup unsur untuk dilakukan pidananya. Hanya ada satu orang yang bawa celurit itu yang kita proses," ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu (16/2/2022).
Satu pelajar itu, kata Slamet, berinisial RS (18). Meski telah berusia remaja, Slamet memastikan RS masih berstatus sebagai pelajar.
"Iya pelajar," tegas Slamet.
Slamet menjelaskan, dari tiga barang bukti berupa celurit yang didapat hanya satu yang ditersangkakan.
Menurutnya, kedua barang bukti lainnya ditemukan terjatuh di jalan.
"Bukan, yang satu sajam itu dipegang oleh salah satu pelajar. Kalau yang dua itu ditemukan oleh warga diserahkan ke polisi. Jadi satu aja diproses," ungkapnya.
Tawuran untuk Rayakan HUT Sekolah
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Kebon Jeruk, AKP M Trisno mengatakan, para pelaku tawuran sengaja mencari musuh.
Karena menurut keterangan pelaku, salah satu sekolah mereka sedang berulang tahun. Mereka, lanjut Trisno, merayakan HUT sekolah dengan mencari lawan tawuran.
"Ya kemungkinan mereka nyari lawan. Karena keterangan yang dari jaktim mau merayakan ulang tahun sekolah," ujarnya.
Trisno mengatakan, mereka tidak membuat janji melalui sosial media seperti kasus-kasus tawuran yang terjadi belakangan ini.
Petugas juga sudah memeriksa handphone para pelajar, dan tidak menemukan dugaan seperti itu.
"Medsosnya bersih mereka, kita sudah cari engga ada medsosnya. HP-nya bersih. Mungkin seperti itu indikasinya (cari lawan di jalan)," tutur Trisno.
Tidak ada korban jiwa atau luka dalam insiden ini. Menurut Trisno, tawuran pelajar ini belum terjadi karena mereka sudah lebih dulu terjaring.
"Engga ada, luka pun karena mereka ketakutan terus jatuh dari motor. Kalau luka karena tawuran ngga ada. Kan belum tawuran pada saat ditangkap," jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, polisi menangkap 22 pelajar di wilyah Daan Mogot, Jakarta Barat, pada Senin (14/2). Selain puluhan pelajar, petugas mengamankan 3 sajam berupa celurit yang diduga dipergunakan untuk tawuran.
Kontributor : Faqih Fathurrahman
Berita Terkait
-
Tawuran di Bekasi Tewaskan Pemuda Bertato, Warganet Malah Ucap Syukur: yang Belum Jadi Korban Jangan Kapok
-
Tawuran di Hari Valentine, Sekelompok Remaja di Flyover Pesing Saling Serang Pakai Petasan
-
Miris! Pelajar SMP di Tasikmalaya Terpaksa Cari Kayu Bakar untuk Biaya Pengobatan Ibunya yang Sakit Jantung
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Saldo DANA Gratis Ratusan Ribu? Klaim Link DANA Kaget Terbaru di Sini!
-
Cuan Instan! 3 Link DANA Kaget Hari Ini Siap Diklaim, Saldo hingga Rp145 Ribu Langsung Cair
-
Lisa Mariana Tes DNA di Singapura? Ini Respons Tim Hukum Ridwan Kamil
-
Livin Merchant Milik Bank Mandiri Menangkan AIBP Enterprise Innovation Awards 2025
-
TransTRACK Academy Gelar Pelatihan Digital Supply Chain untuk Tingkatkan Efisiensi Distribusi