SuaraJakarta.id - Polemik analogi azan berbuntut panjang. Pihak Persaudaraan Alumni atau PA 212 menggelar aksi demo di depan gedung Kementerian Agama (Kemenag), Jakarta Pusat, Jumat (4/3/2022).
PA 212 menuntut mundur dan proses hukum Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas terkait polemik analogi azan.
Menanggapi soal aksi PA 212 itu, Direktur Eksekutif Kajian Politik (KPN) Adib Miftahul menyebut, aksi yang dilakukan sebagai bentuk menunjukkan eksistensi dari kelompok itu sendiri.
"Kedatangan mereka menyampaikan aspirasi sah-sah saja. Tapi saya melihat pesan sebenarnya adalah PA 212 itu masih ada, ingin menunjukkan eksistensi," kata Adib kepada SuaraJakarta.id—grup Suara.com—Jumat (4/3/2022).
Baca Juga: Aliansi Umat Islam Minangkabau Minta Copot Menag Yaqut
Selain itu, menurut Adib, aksi yang dilakukan PA 212 itu sebagai bentuk konsistensi terhadap isu-isu kebangsaan dan penistaan agama.
Terlebih, rekam jejak kelompok tersebut pernah mengerahkan ribuan massa untuk menggulingkan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dari kursi Gubernur DKI Jakarta.
"Karena ranahnya mereka ada di situ. Apalagi mereka pernah berhasil ketika menghadirkan jutaan umat dulu dengan menumbangkan Ahok. Mereka perlu konsistensi, mereka masih ada dan perlu diperhitungkan. Apalagi menghadapi percaturan politik 2024," papar Adib.
Tak hanya itu, menurut Adib, aksi demo PA 212 itu juga sebagai akibat dari melunaknya oposisi di lingkungan kabinet saat ini Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Saya kira ini yang diambil oleh PA 212 karena oposisi cenderung lunak, jadi mereka ambil alih itu. Barisan kekuatan itu mereka mainkan untuk mendapat simpati publik dan ruang demokrasi agar tetap terjaga," pungkasnya.
Baca Juga: Ormas Islam Tabur Bunga di Depan Kantor Kemenag Sumut: Kita Tolak Kehadiran Menag Yaqut!
Sebelumnya diberitakan Suara.com, Ketua PA 212 Slamet Maarif saat ikut berdemo menyatakan, bahwa ungkapan Gus Yaqut soal analogi suara Azan sebagai penistaan agama.
"Dan patut diduga penistaan agama yang harus diproses. Harus diproses ya," katanya.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Berita Terkait
-
Jadi Menag Plus Imam Besar Istiqlal, Nasaruddin Umar: Presiden Prabowo yang Minta
-
Detik-Detik Amanda Manopo Hentikan Aktivitas saat Azan, Netizen: Toleransinya Luar Biasa
-
Hentikan Live saat Kumandang Azan, Sikap Amanda Manopo Tuai Sorotan
-
Jadi Menag Era Prabowo, Maman PKB Wanti-wanti Nasaruddin Umar Tak Acuhkan DPR: Menag Periode Kemarin Terburuk!
-
Setelah Pasha Ungu, Giliran Istri Ridwan Kamil Berikan Catatan ke Menag Soal Petugas Haji
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Topupgaming.com: Dapatkan Top Up Game Murah dengan Keamanan Terjamin
-
Tingkatkan Kenyamanan Bertransaksi, Bank Mandiri Hadirkan Layanan Verifikasi Bank Garansi
-
Kesal Diomeli Bini karena Keluar Malam dan Minum-minum, Suami di Pasar Minggu Tega Aniaya Istri Pakai Gunting
-
Perkuat Perda-Perkada, Pemkab Kediri Tingkatkan Kompetensi ASN Melalui Diklat Legal Drafting
-
Klarifikasi Pemberitaan PT Asuransi Allianz Life Soal CWIG yang Buka Bantuan Hukum