SuaraJakarta.id - Setiap gubernur di Indonesia ditugaskan membawa tanah dan air dari provinsi masing-masing untuk bersama-sama ditaruh di titik nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dalam prosesi Kendi Nusantara, Minggu (13/3/2022).
Terkait ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membawa tanah dari Kampung Akuarium, Jakarta Utara, lokasi yang dulu pernah digusur Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Langkah Anies ini pun mendapat apresiasi dari warga Kampung Akuarium. Mereka pun berharap tidak ada penggusuran dalam pembangunan IKN di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
"Semoga pembangunan di sana tidak memarjinalkan warga dan tidak menggusur warga yang ada di sana," kata Ketua RT 012/RW04 Kelurahan Penjaringan, Jakarta Utara, Topas Juanda kepada wartawan, Senin (14/3/2022).
Menurut Topas, warga Kampung Akuarium yang tergusur terkena dampak revitalisasi kawasan saja, masih bisa dibangunkan kembali tempat tinggalnya oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Kami yang tergusur saja bisa dibangun kembali, jadi semoga pembangunan Ibu Kota Negara baru di sana tidak meresahkan masyarakat," kata Topas.
Senada menurut Anies, dikutip dari unggahan dalam akun Instagram pribadinya @aniesbaswedan, Senin, kembalinya kehidupan masyarakat di Kampung Akuarium menjadi simbol atas kembalinya Republik Indonesia kepada cita-cita dasar pendiriannya, yaitu untuk melindungi setiap tumpah darah dan untuk menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Topas menduga terpilihnya Kampung Akuarium tidak lepas dari sejarah perjuangan warga di sana untuk memperoleh haknya kembali setelah sempat tergusur.
"Mungkin yang ada maknanya penting yaitu dari tergusur dan dibangunkan kembali (Kampung Akuarium)," kata Topas.
Tag
Berita Terkait
-
Anies Bawa Tanah Kampung Akuarium Untuk IKN, Ketua RT: Itu Tanah Subur
-
Tanahnya Dibawa Anies ke IKN Nusantara, Warga Kampung Akuarium: Biar Pemerintah di Sana Tak Semena-mena ke Rakyat Kecil
-
Politisi PDIP Kritik Anies Baswedan yang Bawa Tanah Kampung Akuarium ke IKN Nusantara
-
Tanah Kampung Akuarium yang Dibawa Anies ke IKN Dikritik Politisi PDIP, Wagub: Semua Tanah di Jakarta Sama, Apa Bedanya?
-
Anies Serahkan Tanah dari Kampung Akuarium yang Dulu Digusur Ahok ke Jokowi, Gembong PDIP: Harusnya dari Kota Tua
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Sudah di Indonesia, Jebolan Ajax Amsterdam Hilang dari Skuad
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
Terkini
-
141 Nama Lulus Seleksi Administrasi Calon Anggota Baznas
-
Akhirnya! Harga Beras Mulai Turun? Cek Update Harga Terbaru di Daerahmu
-
HUT ke-15, BNPP RI Bagi Ribuan Paket Sembako ke Johar Baru
-
Ancaman Baru di Tengah Kota Jakarta: Ledakan Populasi Kucing Liar
-
Anak Ini Belum Sekolah Karena Tak Memiliki Akta Lahir, Mas Dhito Cukupi Kebutuhan Pendidikannya