SuaraJakarta.id - Pengamat Tata Kota dari Universitas Trisakti Jakarta Nirwono Yoga menyarankan agar DKI Jakarta tetap menjadi Provinsi. Ia pun meminta agar status Jakarta, tetap menjadi daerah khusus atau daerah istimewa seperti Yogyakarta dan Aceh.
"Jakarta tetap harus menjadi provinsi dengan status Daerah Khusus atau Daerah Istimewa (DI) seperti Provinsi DI Aceh, Provinsi DI Yogyakarta," ujar Nirwono saat dihubungi Suara.com, Rabu (23/3/2022).
Untul diketahui, bahwa status Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) untuk Jakarta baru akan dicabut setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerbitkan Keppres terkait tanggal pemindahan Ibu Kota Negara.
Karena itu, Nirwono meminta agar segera difokuskan kekhususan atau keistimewaan untuk Jakarta usai nanti tak lagi menjadi Ibu Kota Negara.
Baca Juga: Update COVID-19 Jakarta 23 Maret: Positif 1.235, Sembuh 1.186, Meninggal 4
Ia mencontohkan Jakarta dapat menjadi kota bisnis keuangan, kota kreatif hingga kota pusat kebudayaan.
"Perlu segera difokuskan kekhususan atau keistimewaan apa yang akan diberikan Jakarta. Misalnya sebagai kota bisnis keuangan dunia (seperti Tokyo, London, New York, Sydney), kota kreatif global (Melbourne, Barcelona, Paris), kota pusat kebudayaan (LA, Mumbai, Seoul)," ucap dia.
Selain itu, Nirwono menyebut Jakarta juga harus memiliki identitas yang jelas.
Sehingga, kata dia, Jakarta memiliki peran penting dalam pengembangan kota dunia.
"Misalnya memperkuat identitas sebagai Ibu Kota ASEAN (bukan sekadar kantor Sekretariat ASEAN), ikut mengajukan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia (FIFA World Cup), Olimpiade (tindak lanjut kesuksesan Asian Games 2018), berbagai Kejuaran Dunia olahraga yang rutin, pertemuan tinggi seperti KTT Perubahan iklim, dan lain-lain," katanya.
Baca Juga: Usai Dilantik AHY, Demokrat DKI Jakarta Targetkan Menangi Pemilu 2024
Berita Terkait
-
Jakarta Lebaran Fair 2025 Resmi Ditutup, Transaksi Tercatat Tembus Rp300 Miliar Lebih
-
Berita Kemarin: Banjir Kepung Permukiman Warga, JLF Sepi Pengunjung Imbas Ekonomi Lesu
-
Hasil BRI Liga 1: Kalahkan Persija, Madura United Keluar dari Zona Degradasi
-
Profil Halfrotten yang Manggung di JLF 2025, Alter Ego Ibnu Barahumim di Dunia Musik
-
Rano Karno: Pemprov DKI Akan Buka 500 Ribu Lapangan Kerja Baru dan Beri Tempat Gratis untuk UMKM
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Libur Lebaran Usai, Harga Emas Antam Merosot Rp23.000 Jadi Rp1.758.000/Gram
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
-
Nova Arianto: Ada 'Resep Rahasia' STY Saat Timnas Indonesia U-17 Hajar Korea Selatan
-
Duh! Nova Arianto Punya Ketakutan Sebelum Susun Taktik Timnas Indonesia U-17 Hadapi Yaman
Terkini
-
Dermaga Baru PIK: Gerbang Wisata Mewah ke Kepulauan Seribu, Ancol Terancam?
-
Pramono Mau Bikin Layanan Transjabodetabek, Pengamat: 60 Persen Warga Bakal Gunakan Angkutan Umum
-
Omzet UMKM di Jakarta Justru Menurun Jelang Lebaran, Ini Penyebabnya
-
Termasuk Pedagang Taman, Rano Karno Targetkan 500 Ribu Lapangan Kerja Baru di Jakarta
-
Rano Karno Sebut 6 Taman di Jakarta Bakal Buka 24 Jam, Ini Daftarnya