SuaraJakarta.id - Puluhan ribu orang mengunjungi Taman Impian Jaya Ancol saat Festival Raya Gembira 2022 atau bertepatan libur Hari Raya Waisak, Senin (16/5/2022).
Namun demikian, jumlah pengunjung hari ini tak sebanyak Minggu (15/5/2022) kemarin kendati masih ada rangkaian acara Festival Raya Gembira seperti pertunjukan musik (live music) dan festival kuliner.
"Alhamdulillah, hari ini per jam 3 sore, ada 38.000 pengunjung. Semalam (15 Mei) lebih ramai, terjual habis 1.500 tiket (Festival Musik di Pantai Festival Ancol), sama seperti pas tanggal 7 Mei," kata Corporate Communication PT Taman Impian Jaya Ancol Ariyadi Eko Nugroho.
Sementara, lanjutnya, jika total kunjungan pada Minggu (15/5) sebanyak 50.000 orang dan tersebar di seluruh unit rekreasi Ancol.
Baca Juga: Libur Waisak, Kawasan Puncak Bogor Diserbu Ribuan Kendaraan dari Jakarta
Eko menjelaskan, kalau diambil rata-rata pengunjung selama libur panjang tiga hari terakhir maka rata-rata kunjungan sekitar 39.333 pengunjung per hari.
Tapi kalau data pengunjung saat Lebaran dimasukkan, maka nilai rata-rata pengunjung Ancol tersebut bisa lebih tinggi lagi.
"Jadi pengunjung long weekend kali ini belum setinggi waktu Lebaran hari ketiga sampai hari kelima kemarin," kata Eko.
Pengunjung Taman Impian Jaya Ancol dapat menikmati ragam makanan di deretan stan penjual makanan (food stand) di kawasan Pantai Festival Ancol sembari menikmati lantunan musik sebagai bagian acara yang diadakan oleh Ancol bertajuk Festival Raya Gembira tersebut.
Tempat-tempat menarik antara lain tersebar mulai dari kawasan Symphony of The Sea di area timur Ancol, di Pasar Seni Ancol dan Pantai Festival.
Baca Juga: Umat Buddha dari Lima Majelis Lakukan Upacara Hari Raya Waisak di Candi Sumberawan
Eko menambahkan, biasanya dari pukul 10.00 hingga 13.00 WIB adalah waktu puncak karena jumlah pengunjung Ancol di pintu gerbang saat itu dapat mencapai titik tertinggi.
Setelah itu, perlahan-lahan pengunjung mulai bisa stabil kembali.
Pada Lebaran tahun ini pemerintah memberikan pelonggaran terkait aturan PPKM, namun Manajemen Ancol tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
Kuota kunjungan masih mengikuti peraturan yaitu dibatasi pada 75 persen dari kapasitas maksimal.
Tiket masuk Ancol hanya bisa dibeli secara daring dan maksimal H-1 sebelum kunjungan.
Kepada pengunjung diimbau untuk memiliki aplikasi Peduli Lindungi pada ponsel masing-masing karena di Pintu Gerbang Ancol, petugas akan mewajibkan pengunjung memindai (scan) kode batang (barcode) yang tersedia dengan aplikasi tersebut.
Berita Terkait
-
Sebelum Terpilih Jadi Ketua Kagama, Basuki Hadimuljono dan Budi Karya Sumadi Bersaing Ketat
-
Liburan Seru di Ancol Saat Nataru: Ini Rekomendasinya!
-
Jumlah Pengunjung Wisata Taman Impian Jaya Ancol Menurun, Apa Penyebabnya?
-
Kepulauan Seribu Mau Disulap Rasa Disneyland, Ridwan Kamil Ungkap Mimpi Jika Terpilih Gubernur
-
Pramono Anung Janjikan Masuk Ancol hingga TMII Gratis Bagi Pelajar Pemegang KJP
Terpopuler
- Mees Hilgers: Saya Hampir Tak Melihat Apa Pun Lagi di Sana
- Coach Justin Semprot Shin Tae-yong: Lu Suruh Thom Haye...
- Jurgen Klopp Tiba di Indonesia, Shin Tae-yong Out Jadi Kenyataan?
- Saran Pelatih Belanda Bisa Ditiru STY Soal Pencoretan Eliano Reijnders: Jangan Dengarkan...
- Elkan Baggott Disuruh Kembali H-1 Timnas Indonesia vs Arab Saudi: STY Diganti, Lu Bakal Dipanggil
Pilihan
-
Begini Tampang Sedih Pemain Arab Saudi usai Dipecundangi Timnas Indonesia
-
Timnas Indonesia Ungguli Arab Saudi, Ini 5 Fakta Gol Marselino Ferdinan
-
Tantangan Pandam Adiwastra Janaloka dalam Memasarkan Batik Nitik Yogyakarta
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Malam Ini
-
Hanya 7 Merek Mobil Listrik China yang Akan Bertahan Hidup
Terkini
-
Inilah Keunggulan yang Ditawarkan Tas Jansport
-
Pj Gubernur Dapat Aduan Masyarakat: Banjir Rob di Muara Angke Sudah Biasa
-
Pemkab Kediri Rutin Salurkan 60 Ribu Liter Air Bersih ke Desa Sepawon
-
Optimalkan Data Analytics, Transformasi Digital Bank Mandiri Borong Berbagai Penghargaan Internasional
-
Mas Dhito Bakal Perjuangkan Perda Sound Horeg