Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah | Ummi Hadyah Saleh
Sabtu, 11 Juni 2022 | 13:21 WIB
Lurah Pluit Helwin Ginting memonitor banjir rob yang melanda kawasan Pelabuhan Muara Angke, Penjaringan, jakarta Utara, Jumat (3/12/2021). [ANTRA/Abdu Faisal]

SuaraJakarta.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengimbau kepada masyarakat untuk waspada potensi banjir pesisir (ROB) di wilayah pesisir DKI Jakarta, yakni di Pademangan, Penjaringan, Pelabuhan Sunda Kelapa dan Kepulauan Seribu.

Hal ini menyusul informasi BMKG Maritim Tanjung Priok tentang banjir rob pada 11-17 Juni 2022.

Diketahui, pada waktu tersebut bumi memasuki fase bulan purnama yang bersamaan dengan Perigee (jarak terdekat bulan ke bumi). Hal tersebut berpotensi menyebabkan peningkatan ketinggian pasang air laut maksimum.

"Masyarakat di wilayah pesisir DKI Jakarta diimbau untuk waspada terhadap peningkatan ketinggian pasang air laut maksimum yang berpotensi menyebabkan terjadinya banjir pesisir," ujar Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji, Sabtu (11/6/2022).

Baca Juga: BMKG Ingatkan Warga Pesisir Lampung Waspada Banjir Rob, Catat Tanggalnya

Isnawa menambahkan agar masyarakat senantiasa memantau informasi terkini mengenai gelombang air laut pada laman: bpbd.jakarta.go.id/gelombanglaut .

Apabila menemukan keadaan darurat yang membutuhkan pertolongan, segera hubungi Call Center Jakarta Siaga 112.

"Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari pasang maksimum air laut dan memperhatikan peringatan dan informasi cuaca maritim dari BMKG. Yakni melalui Call Center BMKG Maritim Tanjung Priok 081316760711 dan Facebook: Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Priok," katanya.

Load More