SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bekerja sama dengan Kota Bekasi untuk layanan digital perbankan. Kerja sama tersebut meliputi pemberian akses modal bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di dua kota itu.
Dua pihak yang terlibat dari Pemprov DKI, yakni Bank DKI. Sedangkan Kota Bekasi melalui Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) Patriot Kota Bekasi.
Direktur Ritel dan Syariah Bank DKI Babay Parid Wazdi menjelaskan, bentuk kerja sama tersebut meliputi pengelolaan transaksi keuangan melalui layanan digital UUS Bank DKI, layanan keagenan perbankan dengan JakOne Abank hingga penyaluran pembiayaan produktif kepada UMKM kota Bekasi maupun konsumtif bagi ASN Pemerintah Kota Bekasi.
"Produk dan layanan digital hingga fasilitas permodalan melalui pembiayaan UUS Bank DKI InsyaAllah dapat membuka peluang yang lebih besar bagi sektor UMKM untuk mengembangkan usahanya lebih ekspansif lagi," kata ujar Babay dalam keterangannya pada Rabu (13/7/2022).
Pihaknya melalui UUS Bank DKI akan memfasilitasi akses permodalan pelaku UMKM dengan pembiayaan modal kerja syariah. Bidang ini juga turut andil pada program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan menargetkan penyaluran KUR sebesar Rp1 triliun kepada pelaku UMKM.
Selain itu, kerja sama ini juga mencakup penawaran produk pemilikan emas bagi para ASN Pemerintah Kota Bekasi yang ingin melakukan investasi emas dengan cara mengangsur.
Investasi emas sendiri dinilainya sebagai salah satu yang paling aman. Karena itu, ia meyakini program ini bakal diminati.
"Emas itu kan merupakan investasi safe haven yang dapat bertahan dan bahkan mampu meningkat pada saat kondisi pasar finansial mengalami goncangan atau ketika aset investasi lain sedang turun," kata Babay.
"Sehingga memanfaatkan produk pemilikan emas dari UUS Bank DKI merupakan cara yang tepat bagi mereka yang mau berinvestasi secara aman," tambahnya menjelaskan.
Baca Juga: Gandeng Bank DKI, Jalin Kembangkan Layanan Perbankan Digital
Selanjutnya, pihaknya juga mengajak pelaku UMKM untuk mengembangkan usahanya dengan menjadi agen melalui aplikasi JakOne Abank. JakOne Abank merupakan layanan perbankan tanpa kantor dengan menggunakan perangkat Mobile Point of Sale (MPOS) untuk pembayaran pajak dan retribusi, pembayaran tagihan.
"Dengan menjadi agen JakOne Abank, para pelaku UMKM dapat melayani berbagai transaksi perbankan serta mendapatkan komisi dari setiap transaksi," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
Terkini
-
Buruan! 10 Link Dana Kaget Hari Ini Sudah Rilis, Langsung Cair ke Akun DANA Kamu
-
Mayor Teddy Turun Tangan! Program Makan Gratis Prabowo Kini Sasar Kelompok Kunci 3B
-
Bank Mandiri dan KAI Group Resmikan Implementasi QRIS Tap di Transportasi Publik: Makin Praktis!
-
Dasco Langsung Eksekusi: Layanan Jantung BPJS di Tangerang Tembus Usai Satu Panggilan Telepon
-
7 Tren Sneakers yang Nilainya Turun di Akhir 2025, Solusi untuk Kamu yang Ingin Jual