Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Sabtu, 16 Juli 2022 | 13:31 WIB
Rumah Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi atau Kak Seto naik perahu karet menuju rumahnya yang terendam banjir (Ist)

SuaraJakarta.id - Rumah Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi atau Kak Seto terendam banjir. Kini, air banjir sudah masuk dan menggenangi lantai 1 rumahnya.

Rumah Kak Seto berada di Komplek Cirendeu Permai RT 1 RW 12, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan.

Kak Seto mengatakan, akibat banjir di lingkungannya itu dirinya harus dijemput pakai perahu karet petugas BPBD Tangsel.

"Pas kita mau berangkat ke airport, berangkat tadi naik perahu. Saat berangkat sepaha, kita bawa koper ada bantuan dari petugas Tangsel," kata Seto, saat dihubungi Sabtu (16/7/2022)

Baca Juga: BPBD Jakarta: Banjir yang Menggenangi 92 RT Akibat Faktor Cuaca

Kak Seto menerangkan, genangan air mulai membanjiri lingkungan rumahnya itu sejak subuh. Air kemudian berangsur naik seiring hujan deras.

"Dari jam 5 pagi sudah naik tapi masih di bawah lutut. Makin naik makin naik, akhirnya menghubungi petugas," terangnya.

Saat ini, kata dia, genangan air banjir sudah masuk ke lantai 1 di rumahnya. Dia pun meminta stafnya untuk mengamankan dokumen penting yang ada.

"Lantai 1 udah masuk air sampai 15 senti meter. Di rumah ada anak pertama dan tiga cucu kejebak di lantai 2. Nanti lihat situasi kalau lampu mati akan mengungsi ke rumah saudara," paparnya.

Kontributor : Wivy Hikmatullah

Baca Juga: Daftar Barang Penting yang Wajib Diselamatkan saat Banjir, Apa Saja?

Load More