SuaraJakarta.id - Angka penularan Covid-19 di Jakarta belakangan ini mengalami peningkatan hingga 3 ribu kasus tiap harinya. Bersamaan dengan itu, kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) masih berlangsung sampai saat ini.
Menanggapi hal itu, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes DKI Jakarta, Friana Asmely menilai Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) sekolah online (daring) belum perlu dilakukan.
Pasalnya, tingkat positif kasus atau active case finding positivity rate di departemen pendidikan masih di angka sekitar 1,3 persen.
Sementara standar aman menurut Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) untuk positivity rate adalah di bawah 5 persen.
"Belum perlu dilakukan online sesuai dengan Surat Keputusan Bersama 4 menteri tadi," ujar Friana saat dihubungi, Rabu (27/7/2022).
Selain itu, dalam memutuskan perlunya sekolah online atau tidak harus berdasarkan pertimbangan dari empat Kementerian terkait.
"Itu jelas regulasinya di sana, kapan suatu sekolah itu mesti ditutup apabil terjadi peningkatan kasus," tuturnya.
Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) empat Menteri, PTM di sekolah dihentikan sementara selama 14 hari apabila ada klaster penularan di satuan pendidikan terkait. Kebijakan ini merupakan bagian dari pencegahan penularan virus.
"Atau positivity rate warga satuan pendidikan di sana 5 persen, atau lebih dari 5 persen dari warga satuan pendidikan. Itu di aplikasi PeduliLindungi itu hitam. Nah itu baru dihentikan pendidikannya 14 hari," pungkasnya.
Baca Juga: Bakal Kalaluwarsa Awal Agustus, Puluhan Ribu Vaksin COVID-19 di Bekasi Tak Bisa Digunakan Masyarakat
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 7 Sabun Muka Mengandung Kolagen untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Tetap Kencang
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
Pilihan
-
Polemik RS dr AK Gani 7 Lantai di BKB, Ahli Cagar Budaya: Pembangunan Bisa Saja Dihentikan
-
KGPH Mangkubumi Akui Minta Maaf ke Tedjowulan Soal Pengukuhan PB XIV Sebelum 40 Hari
-
Haruskan Kasus Tumbler Hilang Berakhir dengan Pemecatan Pegawai?
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
Terkini
-
Manhattan Hotel Jakarta dan KARA Indonesia Gelar Live Cooking di SIAL Interfood 2025
-
Dari Workshop hingga Mini Cinema: Dukungan Penuh bagi Talenta Visual Tanah Air
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, DMFI Apresiasi Langkah Progresif Gubernur DKI
-
Bersama Pimpinan DPRD, Mas Dhito Tandatangani Persetujuan Raperda APBD 2026
-
Festive Season 2025 BWH Hotels Indonesia: dari Joyful December hingga Wonder Tropical New Year