SuaraJakarta.id - Sebanyak 100 personel kepolisian dari Polsek Pancoran mengamankan kerusuhan eksekusi lahan yang sempat terjadi di Jalan Pengadegan, Pancoran, Jakarta Selatan.
"Kami mengerahkan sebanyak lebih dari 100 personel untuk melakukan pengamanan," kata Kapolsek Pancoran Kompol Rudi saat ditemui di lokasi, Jakarta, Kamis (28/7/2022).
Rudi mengatakan meski sempat terjadi kerusuhan namun pihak kepolisian berhasil mengamankan warga yang melawan dan situasi kembali kondusif.
Menurutnya, kejadian eksekusi lahan sudah biasa terjadi jika ada warga yang merasa tidak terima sehingga memilih melakukan perlawanan kepada penegak hukum.
Baca Juga: Mardani Maming Akhirnya Menyerahkan Diri ke KPK
Berdasar pantauan Antara di lokasi yang dekat dengan kawasan Perumahan Bumi Sarinah, adapun pengamanan eksekusi lahan dari pihak Polsek Pancoran ini dimulai sejak pagi pukul 09.00 sampai selesai pada 13.00 WIB.
Pada pukul 14.00 WIB, masih terlihat banyak sampah berserakan mulai dari botol hingga plastik yang tercecer usai kerusuhan dari para warga dan anggota kepolisian yang sempat terjadi.
Setelah pengamanan tersebut selesai, terlihat sejumlah warga saling membantu mengemas barang mulai dari perabotan rumah tangga, lemari, hingga kasur dengan menaikkan ke sebuah mobil bak terbuka.
Rudi mengatakan kalau warga memilih untuk mengemas barang-barangnya dan memiliki kesadaran segera pindah dari lokasi tersebut.
"Ini mau pindah sendiri mereka dengan legowo pindah sendiri," ujarnya.
Baca Juga: Hakim PN Jakarta Selatan: Pra Peradilan Mardani Maming Tidak Dapat Diterima
Sementara itu, Ketua RW 08 Ali Masyhar menambahkan eksekusi lahan ini merupakan masalah antara pihak pengontrak dengan pihak pemohon yang mengontrak sepetak rumah serta rumah toko/ruko.
Berita Terkait
-
Tangis Vadel Badjideh Pecah! Momen Haru Ibunda Jenguk di Polres Jaksel
-
Sidang Praperadilan Hasto Dinyatakan Gugur! Begini Penjelasan Hakim Tunggal PN Jaksel
-
Klaim Nama Baik Dicemarkan, Sumber Global Energy Gugat Mitra Bisnis Asal Vietnam
-
Tepis Ucapan Legislator PSI soal Alat Peringatan Dini Banjir Rusak, BPDB DKI: Berfungsi Normal
-
Curhatan Warga Pengadegan Korban Banjir: Tak Ada Peringatan Dini, Info Cuma dari Pak RT
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
-
Catat Lur! Kedubes Kerajaan Arab Saudi dan Pemkot Solo Akan Gelar Buka Bersama Sepanjang 2,7 Kilometer
-
BYD M6 dan Denza D9 Jadi Mobil Listrik Terlaris di Indonesia pada Februari
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
Terkini
-
Titik Terang Normalisasi Ciliwung; Pramono Janji Tak Ada Penggusuran, Banjir Jakarta Berakhir?
-
Mudik Gratis DKI 2025: Kuota Tambahan Segera Dibuka! Siap-Siap Daftar Gelombang Kedua!
-
Polisi Ungkap Cara Pembunuh Ibu dan Anak di Tambora Menyamarkan Aksinya
-
Polisi Telah Periksa 27 Saksi untuk Ungkap Kasus Kematian Mahasiswa UKI
-
Sterilisasi Kucing Terbanyak, Pramono Anung Terima Penghargaan Rekor MURI