Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Sabtu, 20 Agustus 2022 | 19:43 WIB
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono saat mengunjungi rumah duka Wamen PU periode 2010-2014 Hermanto Dardak di Jakarta, Sabtu (20/8/2022). [ANTARA/Tri Meilani Ameliya]

SuaraJakarta.id - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyambangi rumah duka eks Wakil Menteri Pekerjaan Umum (Wamen PU) 2010-2014, Hermanto Dardak.

Diketahui, Hermanto Dardak yang merupakan ayah dari Wakil Gubernur Jawa Timur (Wagub Jatim) Emil Dardak dan mertua dari artis Arumi Bachsin, meninggal akibat kecelakaan, Sabtu (20/8/2022) dini hari.

Basuki menyampaikan bahwa Kementerian PUPR kehilangan wadah pemikir (think tank) atas wafatnya Hermanto Dardak.

"Kami ikut berduka cita sedalam-dalamnya, khususnya saya pribadi, keluarga, dan seluruh keluarga besar Kementerian PUPR kehilangan beliau sebagai think tank. Kalau saya menganggap beliau sebagai salah satu think tank Kementerian PUPR," kata Basuki di rumah duka, Jakarta, Sabtu (20/8).

Baca Juga: Arumi Bachsin Kenang Almarhum Hermanto Dardak: Sayangnya Papa Tidak Dibeda-bedakan

Basuki juga mengatakan bahwa Hermanto Dardak selalu ingin berkontribusi dalam kerja tim Kementerian PUPR untuk membangun infrastruktur Indonesia.

Sejauh ini, menurut Basuki, Hermanto Dardak sangat berkontribusi pada pengembangan organisasi Kementerian PUPR.

Terakhir semasa hidupnya mengemban posisi sebagai Ketua Tim Pengarah Satuan Tugas (Satgas) Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Negara (IKN) yang dibentuk oleh Basuki.

"Beliau Ketua Pengarah Satgas IKN. Beliau kemarin ke Semarang, Jawa Tengah, juga dalam rangka sosialisasi program pembangunan IKN di salah satu universitas di sana. Beliau berkontribusi untuk konsep forest city dan smart city. Di PUPR, beliau juga jadi trigger untuk implementasi konsep tersebut," ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Basuki membahas mengenai anugerah Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Utama yang diterima Hermanto atas kontribusinya terhadap pembangunan infrastruktur di Tanah Air.

Baca Juga: Anies Baswedan Ungkap Aktivitas Terakhir Mertua Arumi Bachsin Sebelum Meninggal

"Beliau juga memegang anugerah Bintang Mahaputera Utama sehingga setahu saya berhak dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata. Keluarga juga ingin (dimakamkan di TMP Kalibata)," ucap Basuki.

Menurut Basuki, dari diskusi yang dilakukan oleh pihak keluarga Hermanto Dardak, direncanakan jenazah almarhum akan disalatkan di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Minggu (21/8/2022) pukul 07.00 WIB oleh keluarga besar Kementerian PUPR.

Selanjutnya, jenazah Hermanto Dardak akan dimakamkan di TMP Kalibata, Jakarta, pukul 08.30 WIB.

"Sedang didiskusikan, tadinya pukul 08.30 WIB di TMP Kalibata. Pukul 07.00 WIB dibawa ke Kantor PUPR, disalatkan seluruh karyawan PUPR. Akan tetapi, masih terus dibicarakan keluarga terkait dengan detailnya," katanya.

Emil Dardak dan Arumi Bachsin ditemui di rumah duka Hermanto Dardak, Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (20/8/2022) [Suara.com/Rena Pangesti]

Basuki akan mengantarkan jenazah Hermanto Dardak hingga ke peristirahatan terakhir di TMP Kalibata.

"Jelas saya akan mengantarkan beliau dan mudah-mudahan saya bisa menjadi inspektur upacara bersama seluruh keluarga besar PUPR," pungkasnya. [Antara]

Load More