SuaraJakarta.id - Sejumlah pengendara terpaksa harus mendorong kendaraannya setelah motor mereka mogok karena nekat menerobos banjir di Jalan Bujana Tirta Raya, Pulogadung, Jakarta Timur, pada Rabu siang.
Pihak Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur menyatakan banjir di Pulogadung itu setinggi 40 sentimeter. Banjir tersebut akibat hujan deras.
"Banyak pengendara motor mogok karena mereka maksain melewati genangan," ujar Petugas SD Jaktim Ramadhan Amri di lokasi, Rabu (21/9/2022).
Ramadhan mengatakan, banjir tersebut terjadi sekitar pukul 13.00 WIB yang menyebabkan arus lalu lintas sempat terganggu.
"Untuk penyebabnya tunggu surut dahulu genangannya supaya bisa dideteksi sumber penyebab banjir. Mungkin nanti bisa terdeteksi apakah ada yang tersumbat atau bagaimana," kata Ramadhan.
"Banyak pengendara motor tadi mogok karena mereka maksain melewati genangan," ujar Ramadhan.
Dia mengatakan, banjir di wilayah tersebut sudah sering terjadi akibat saluran yang tidak mampu menampung debit air akibat hujan deras.
"Di sini tergenang air saat hujan deras saja," tutur Ramadhan.
Tips Penanganan Mesin Motor Mati Akibat Terobos Banjir
Baca Juga: Hadapi Musim Hujan, Begini Jurus Pemprov DKI Antisipasi Titik Rawan Banjir di Ibu Kota
Manager Public Relation, YRA & Community PT Yamaha Indonesia Motor Mfg, Antonius Widiantoro, mengatakan bahwa motor sebaiknya tidak melibas genangan air yang tinggi atau banjir. Selain berbahaya bagi pengendara, kondisi itu juga bisa menyebabkan kerusakan pada motor.
"Namun, jika sudah terlanjur menerabas banjir dan motor mengalami kendala seperti mati mesin atau tidak berfungsi normal, maka sebaiknya konsumen membekali diri dengan pemahaman teknis mengenai cara penanganan motor yang tepat sebelum dibawa ke bengkel resmi," terang Antonius dalam siaran pers yang diterima pekan ini.
Ada 6 langkah yang harus diambil jika mesin motor mati saat menerabas banjir. Berikut langkah-langkahnya:
1. Jangan hidupkan mesin
Ketika mesin motor mati setelah menerabas banjir, pengguna sepeda motor sangat tidak disarankan untuk memaksa menyalakannya. Hal tersebut dikarenakan adanya potensi air masuk ke dalam mesin yang bisa menyebabkan kerusakan komponen utama di ruang bakar, seperti stang piston yang membengkok, piston rusak, dan crankcase pecah atau retak akibat water hammer.
Secara teknis, water hammer bisa terjadi akibat air yang terjebak di dalam ruang bakar saat mesin melakukan kompresi. Air yang terjebak, akan memberikan tekanan berlebih ke sekeliling ruang bakar dan mendorongnya. Hal inilah yang menjadi penyebab komponen-komponen lain bisa mengalami kerusakan.
Selain itu, masalah-masalah seperti konsleting pada kelistrikan juga bisa muncul. Oleh sebab itu, pengguna sepeda motor sebaiknya menepi ditempat yang aman dan melakukan pengecekan terlebih dahulu pada beberapa komponen kelistrikan motor sebelum benar-benar menyalakan mesin.
Berita Terkait
-
Sebut OMC Akan Reguler Dilakukan, Pratikno: Sekali Bencana Resiko Kerugiannya Jauh Lebih Besar
-
BPBD Jakarta Minta Warga Pesisir untuk Waspada Banjir Rob pada 17-22 Agustus 2025
-
Sutradara Merah Putih One For All Banjir Tawaran Wawancara, Sampai Punya Julukan Ini
-
Antrean Penumpang Mengular Kemarin Gegara Banjir dan Galian, Manajemen Transjakarta Merespons
-
Banjir Jakarta Hari Ini: Pintu Air Pasar Ikan Siaga 2, Genangan di Jakbar dan Jaksel Capai 70 cm
Terpopuler
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Jay Idzes Masih Cadangan, Eliano Reijnders Sudah Gacor
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Agustus: Ada 10.000 Gems dan Pemain 108-111 Gratis
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- 55 Kode Redeem FF Max Terbaru 17 Agustus: Klaim Skin Itachi, Diamond, dan Item 17-an
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB Harga di Bawah Rp 5 Juta, Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Carut Marut Penyelenggaraan Haji RI Mulai Kuota Hingga Transparansi Dana
-
Berani Banget! Alex Pastoor Bikin Heboh Publik Belanda Gegara Ucapannya
-
10 HP Kamera Terbaik Agustus 2025, iPhone Kalah dari Merek Ini
-
Fakta Unik A-Z Padel: Olahraga Hits yang Bikin Penasaran
Terkini
-
Indonesia Emas 2045: IHCBS 2025 Siapkan Strategi Hadapi Tantangan Ekonomi Global!
-
Bagaimana Dompet DANA Kaget Menjadi Penolong Finansial Tak Terduga?
-
Mas Dhito Diam-diam Punya Teman Anak MTs, Ini Dia Orangnya
-
Tasyakuran Bersama Jamaah Haji Kabupaten Kediri, Mas Dhito Tanyakan Bekal yang Tetap Jadi Idola
-
Mas Dhito Beri Penguatan Usaha, Minta Tiap KDMP Punya Fokus Usaha