SuaraJakarta.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah menyatakan kesiapan untuk maju menjadi calon presiden (capres) pada Pemilu 2024. Namun, Anies masih menunggu ada partai politik yang mengusungnya untuk bersaing dalam kontestasi politik nasional tersebut.
Salah satu partai yang diketahui dekat dengan Anies, yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Meski begitu, PKS sampai saat ini belum secara resmi menyatakan mendukung Anies untuk maju pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Ketika ditanya terkait hal tersebut, Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Achmad Yani menyatakan, pihaknya masih menunggu keputusan dari Majelis Syuro PKS untuk mendukung Anies atau tidak dalam Pilpres mendatang.
"Saya kira walaupun kita belum menetapkan siapakah capres, ini kan kewenangan Majelis Syuro," ujar Yani kepada wartawan pada Rabu (21/9/2022).
Meski belum ada pengumuman resmi, Yani menyebut, masyarakat sebenarnya sudah mengetahui kedekatan PKS dengan Anies. Apalagi, PKS konsisten mendukung Anies sejak Pilkada DKI 2017 sampai akhir jabatan.
"Sehingga orang tahu kebijakan-kebijaka Gubernur Anies kan PKS selalu melakukan pengawalan dan pembelaan. Saya kira publik juga memahami bagaimana kita bersama dengan pak Gubernur, karena Gubernur kita dukung," tuturnya.
"Saya kira kita lihat realitasnya (Anies masih melekat dengan PKS) seperti itu," tambah Yani.
Mengenai dukungan untuk kandidat Capres, Yani menyebut PKS DKI akan melakukan pengumpulan aspirasi. Jika memang masyarakat dan kader PKS di segala lapisan menginginkan Anies maju, maka pihaknya akan memberikan dukungan.
"Kami memandang ya pertama ya tentang suara dari masyrakat, dukungan dari masyarakat. Ya sifatnya adalah kami menyampaikan bagaimana keinginan dari masyarakat, dari calon-calon Presiden yang ada," katanya.
Baca Juga: Membaca Gestur Anies Baswedan saat Foto Bareng Tiga Pimpinan Parpol, Blak-Blakan Ngode?
Sebelumnya diberitakan, Anies menyatakan siap maju sebagai Capres pada di Pilpres 2024 mendatang. Namun, ia akan ikut dalam kontestasi politik itu, apabila ada partai yang mengusung.
Pernyataan ini Anies sampaikan kepada media Reuters Singapura. Anies diketahui beberapa hari belakangan berada di Singapura untuk menerima penghargaan dan kegiatan lainnya.
"Saya siap maju sebagai presiden bila ada partai yang mengusung," ujar Anies mengutip pemberitaan Reuters Singapura, Jumat (16/9/2022).
Selama menjabat sebagai Gubernur DKI, banyak lembaga survei yang menyebut Anies memiliki elektabilitas tinggi berdasarkan hasil jajak pendapat. Nama Anies masuk tiga besar Capres potensial nasional. Dua nama lainnya, yakni Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Anies sendiri mengaku kaget karena elektabilitasnya yang meroket.
Berita Terkait
Terpopuler
- Dulu Dicibir, Keputusan Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia Kini Banjir Pujian
- Lupakan Vario! 5 Rekomendasi Motor Gagah Harganya Jauh Lebih Murah, Tenaganya Bikin Ketagihan
- Pemain Keturunan Rp52,14 Miliar Follow Timnas Indonesia: Saya Sudah Bicara dengan Pelatih Kepala
- Sedan Bekas Tahun Muda Mulai Rp 70 Juta, Ini 5 Pilihan Irit dan Nyaman untuk Harian
- Pemain Keturunan Palembang Salip Mauro Zijlstra Gabung Timnas Indonesia, Belum Punya Paspor RI
Pilihan
-
3 Kuliner Khas Riau yang Cocok Jadi Tren Kekinian, Bisa untuk Ide Bisnis!
-
Ole Romeny Jalani Operasi, Gelandang Arema FC Pilih Tutup Komentar di Instagram
-
Pengusaha Lokal Bisa Gigit Jari, Barang Impor AS Bakal Banjiri Pasar RI
-
BREAKING NEWS! Satoru Mochizuki Dikabarkan Dipecat dari Timnas Putri Indonesia
-
Tarif Trump 19 Persen Bikin Emiten Udang Kaesang Makin Merana
Terkini
-
Identitas Mayat Pria Tanpa Identitas di Bintaro Office Park Terungkap, Polisi Temukan Benda Tajam
-
Penyaluran BSU BPJS Ketenagakerjaan di Tangerang Pakai QR Code
-
Mayat Pria Tanpa Identitas dengan Luka di Leher Gegerkan Bintaro Office Park
-
Mau Pindah KK Antar Kota? Aturan Baru Makin Mudah, Tak Perlu Lagi Surat Pengantar RT/RW!
-
Starlink Stop Pelanggan Baru di Indonesia? Ini Respons ATSI