SuaraJakarta.id - Proses pembelajaran di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 19 Pondok Labu, Jakarta Selatan (Jaksel) untuk sementara dipindah ke Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 11 mulai pekan depan.
Hal tersebut disampaikan Wakil Hubungan Masyarakat (Humas) MTsN 19 Pondok Labu, Gozali. Ia mengemukakan, pemindahan sementara tersebut sesuai dengan arahan Kementerian Agama (Kemenag).
"Sesuai arahan Kemenag maka pembelajaran dilakukan di MAN 11 sebagai sekolah yang terdekat dari MTsN 19," kata Gozali seperti dikutip Antara pada Sabtu (8/10/2022).
Pemindahan lokasi proses belajar mengajar dilakukan setelah melakukan koordinasi dengan MAN 11. Saat ini, pihaknya sudah melakukan sosialisasi kepada siswa mengenai relokasi tersebut.
Tak hanya itu, Gozali juga memastikan sudah berkoordinasi dengan pimpinan MAN 11 untuk mengadakan pembelajaran melalui metode daring dan luring. Ia menjelaskan, pihaknya dengan MAN 11 akan bergantian mengadakan pembelajaran tatap muka dan pembelajaran jarak jauh (PJJ) per harinya.
"Ketika mereka tatap muka, maka kita PJJ. Jadi kita bagi per hari karena kalau kita bagi dalam satu hari dua sesi itu secara kurikulum juga tidak mengejar," katanya.
Sebagai gambaran, jarak sekolah MTsN 19 menuju ke MAN 11 sekitar dua kilometer.
Sementara itu, Kemenag sedang berkoordinasi dengan Pemprov DKI Jakarta untuk mencari lahan pembangunan kembali Gedung MTsN 19 Pondok Labu. Setelah mendapat lahan, Gozali menyebutkan, gedung sekolah tersebut dihancurkan kemudian dibangun kembali dan ditinggikan untuk menghindari banjir.
Sebelumnya diberitakan, Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengkonfirmasi ada tiga korban tewas buntut insiden robohnya tembok sekolah MTsN 19 Jakarta yang berlokasi di Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis (6/10/2022). Dari data yang dihimpun, tiga korban tewas merupakan siswa kelas 8 MTsN 19 Jakarta.
Baca Juga: Tembok Roboh Tewaskan 3 Siswa, MTsN 19 Beri Trauma Healing ke Siswa dan Guru
Kepala BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji mengatakan, informasi soal tewasnya tiga siswa itu dihimpun dari kaji cepat TRC BPBD DKI Jakarta. Adapun korban tewas yakni berinisial B, B, dan AE.
"Berdasarkan informasi kaji cepat TRC BPBD DKI, didapatkan informasi korban hingga berita ini diturunkan sebagai berikut, meninggal dunia tiga orang," kata Isnawa dalam siaran persnya pada Kamis (7/10/2022).
Selain korban tewas, dilaporkan satu siswa yang mengalami luka-luka. Kekinian seluruh korban tewas dan luka telah dibawa ke Rumah Sakit Prikasih, Pondok Labu.
"Seluruh korban sedang dibawa ke Rumah Sakit Pilkasih, untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut," sambungnya.
Isnawa menambahkan, kejadian bermula saat hujan deras yang menyebabkan air gorong-gorong meluap. Air juga menggenangi area sekolah MTsN 19. Ia melanjutkan, sejumlah siswa yang sedang bermain di area taman sekolah terimpa tembok yang roboh. Pasalnya, tembok tidak mampu menahan luapan air yang ada.
"Bukan tembok ruangan kelas yang roboh," ucap dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Buruan! 10 Link Dana Kaget Hari Ini Sudah Rilis, Langsung Cair ke Akun DANA Kamu
-
Mayor Teddy Turun Tangan! Program Makan Gratis Prabowo Kini Sasar Kelompok Kunci 3B
-
Bank Mandiri dan KAI Group Resmikan Implementasi QRIS Tap di Transportasi Publik: Makin Praktis!
-
Dasco Langsung Eksekusi: Layanan Jantung BPJS di Tangerang Tembus Usai Satu Panggilan Telepon
-
7 Tren Sneakers yang Nilainya Turun di Akhir 2025, Solusi untuk Kamu yang Ingin Jual