SuaraJakarta.id - Ketua Federasi Olahraga Barongsai Indonesia DKI Jakarta Hilda Kusumadewi mengatakan barongsai sekarang bukan lagi sebatas budaya etnis Tionghoa, tapi sudah resmi menjadi cabang olahraga, baik di tingkat Jakarta, nasional, dan dunia.
Di waktu mendatang, selain menjadi cabang olahraga, dia juga akan mendorong supaya barongsai dijadikan sebagai daya tarik wisata.
"Bahkan di susunan kepengurusan DKI Jakarta pun, kami sepakat dibikin berwarna. Ada dari semua etnis, dan bukan hanya dari etnis Tionghoa. Juga kami akan usulkan ikut mengisi acara resmi di Jakarta. Jadi, stigma barongsai hanya untuk acara Imlek akan hilang secara pelan-pelan," ujar Hilda dalam pernyataan tertulis di Jakarta.
Hilda menceritakan, di Jakarta sudah terbentuk juga pengurus FOBI. Bahkan di tiga wilayah Jakarta yaitu Jakarta Barat, Jakarta Utara dan Jakarta Timur sudah banyak perkumpulan barongsai. Tinggal di Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan akan segera dibenahi.
Baca Juga: Tampil Memukau, Tim Barongsai Sparta Polresta Solo Melaju ke Tingkat Kejurnas
"Para pemain barongsai ini juga tidak semua orang Tionghoa. Bahkan keahlian memainkan barongsai ini juga sudah bisa menjadi sumber pendapatan dari pemainnya. Khusus di Jakarta Utara, pemain barongsai banyak dari anggota TNI. Ini bukti nyata bahwa barongsai sudah digemari berbagai macam etnis dan profesi," kata dia.
Sebagai orang baru di dunia olahraga, Hilda mengaku harus bekerja keras untuk membawa barongsai lebih maju lagi ke depan. Apalagi barongsai pada 2024 nanti dipertandingkan di Pekan Olahraga Nasional XXI/2024 Aceh-Sumut.
"Target jangka pendek pada Kejurnas Barongsai di Yogyakarta, atlet DKI Jakarta harus mampu menunjukkan prestasi terbaik. Dan itu akan menjadi tolok ukur prestasi di PON Aceh-Sumut 2024," kata dia.
Dikatakan, dia bersedia menjadi orang nomor satu di cabang olahraga barongsai DKI Jakarta lantaran terinisiasi agar barongsai lebih maju lagi ke depannya. Karenanya, program yang akan dirancang tidak hanya berkutat tentang olahraga semata, tetapi juga akan mengembangkannya ke dunia pariwisata.
"Barongsai selain olahraga prestasi juga ada seni pertunjukannya yang dapat dibawa ke ranah pariwisata. Sementara di PON Aceh-Sumut nanti, ada 10 set medali yang akan diperebutkan. Saya menargetkan, barongsai juara umum di PON 2024 nanti," tuturnya.
Baca Juga: Mantap! FOBI Kota Semarang Raih Juara Umum di Selekprov Jateng
Berita Terkait
-
Asyik, Ada Pertunjukkan Barongsai Hingga Promo Kuliner Cap Go Meh di Kebun Raya Bogor Weekend Ini!
-
Kemeriahan Festival Cap Go Meh di Kawasan SCBD Jakarta
-
Lebih dari Sekedar Tarian, Ini Sejarah dan Makna di Balik Pertunjukan Barongsai
-
Sambut Tahun Baru Imlek, Sederet Mal Ini Hadirkan Atraksi Barongsai Hingga Bazaar!
-
Berburu Pernak-Pernik Imlek di Kawasan Pecinan Glodok
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Di Periode Kedua, Mas Dhito Rencanakan Revitalisasi Pasar Pamenang Pare
-
Mas Dhito Minta Foto Pjs Bupati Heru Dipajang di Pendopo Panjalu Jayati
-
Mas Dhito Minta Tim Relawan Paslon 02 Segera Lakukan Pembersihan APK
-
Pasca Serah Terima Jabatan dari Pjs Bupati, Mas Dhito Aktif Kembali Menjabat Bupati Kediri
-
Wanita 45 Tahun Aniaya Ibu Kandung di Palmerah, Diduga Gangguan Jiwa