SuaraJakarta.id - Koalisi Perjuangan Warga Jakarta (KOPAJA) akan menggelar aksi unjuk rasa di depan Balai Kota DKI Jakarta pada Jumat (14/10/2022) siang nanti. Aksi digelar untuk menyatakan Drop Out terhadap Anies Baswedan dan Ahmaf Riza Patria selaku Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Aksi tersebut bertajuk "Drop Out Anies: Janji Palsu Anis Bikin Nangis" dan akan berlangsung pada pukul 14.00 WIB.
Anies sendiri akan mengakhiri masa jabatannya sebagai orang nomor satu di Ibu Kota pada Minggu (16/10/2022) mendatang. Sebagai gantinya, Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono terpilih sebagai Penjabat Gubernur DKI Jakarta.
"KOPAJA kembali mendatangi Balai Kota DKI Jakarta untuk menyatakan Drop Out terhadap Anies Baswedan dan Ahmaf Riza Patria selaku Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta," demikian undangan dari KOPAJA yang diterima Suara.com.
Baca Juga: Waketum Yakin kalau Kader Nasdem kena Reshuffle Bukan karena Jokowi Marah Setelah Deklarasikan Anies
KOPAJA menilai, kepemimpinan Anies dan Riza tidak mampu mewujudkan janji kampanye menjadikan Jakarta kota yang humanis. Berbagai permasalahan yang diangkat oleh KOPAJA pun tidak mampu diselesaikan oleh Anies menjelang masa kepemimpinannya berakhir.
"Hal ini berkaitan dengan berbagai permasalahan yang diangkat oleh KOPAJA sejak pemberian rapor merah satu tahun silam. Berbagai permasalahan tersebut tak juga mampu diselesaikan Anies Baswedan hingga masa kepemimpinannya berakhir."
Dalam hal ini KOPAJA menuntut Anies Baswedan tetap memenuhi janji di penghujung masa jabatannya. Tidak hanya itu, KOPAJA juga menuntut pertanggung jawaban seluruh jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menyatakan komitmennya atas penyelesaian berbagai permasalahan tersebut.
Sebelumnya, KOPAJA menyampaikan surat peringatan (SP)2 kepada Anies pada Selasa (23/8/2022) lalu. Mereka mendesak Anies untuk menyelesaikan sembilan permasalahan di DKI Jakarta.
"Kami mendesak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk menyelesaikan sembilan masalah publik yang telah kami sampaikan dalam surat peringatan pertama. Namun kami melihat bahwa belum ada upaya maksimal dan itikad baik yang maksimal untuk menyelesaikan sembilan masalah publik tersebut," ujar Perwakilan warga dari LBH Jakarta Jenny Silvia di depan Balai Kota, Jakarta, Selasa (23/8/2022).
Baca Juga: AHY Dinilai Punya Tiket Emas Jadi Cawapres Anies Baswedan, tapi Harus Lulus Ujian Berat Ini
Jenny menyebut sembilan masalah publik yang disampaikan KOPAJA merupakan masalah krusial dan sangat mendesak untuk diselesaikan Anies. Pasalnya, hal tersebut berkaitan langsung dengan penikmatan standar layak hidup bagi warga Jakarta.
Berita Terkait
-
Siapa yang Paling Menghibur? Prabowo dan Anies Ikut Tren Joget Velocity
-
Alasan Anies Baswedan Tak Hadir Open House Presiden Prabowo di Istana Merdeka
-
Bersyukur Muslim di Indonesia Kompak Berlebaran Hari Ini, Anies: Insya Allah Perkuat Persaudaraan
-
Cerita Mistis Anies Baswedan Tubuh Keluarkan Beling, Muncul Bau Anyir di Rumah
-
Soal Revisi UU TNI Gibran Rakabuming Kemana? Sikapnya Dibandingkan Anies Beswedan
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
Terkini
-
Jakarta Tak Sepi Lebaran Ini, Bang Doel Ungkap Hikmah Tak Terduga
-
Pramono Teken Pergub Syarat PPSU: Cukup Ijazah SD, Kontrak Kerja Tiap 3 Tahun
-
Baru Tempati Rumah Dinas, Pramono Curhat Jatuh dari Sepeda Sampai Pelipis Luka
-
Lebaran Pertama Pramono Sebagai Gubernur: Dari Istiqlal, Istana hingga Rumah Mega Tanpa Ganti Sepatu
-
Curhat Warga Langsung ke Gubernur Pramono Anung Saat Open House: KPDJ Belum Cair