SuaraJakarta.id - Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memberikan arahan kepada jajarannya untuk melakukan penanggulangan banjir mengingat saat ini memasuki musim hujan. Ia meminta adanya tindakan mitigasi untuk meminimalisir dampak bagi warga di daerah rawan banjir.
Salah satu permintaannya adalah dibuatnya rekayasa lalu lintas oleh Petugas Dinas Perhubungan (Dishub) untuk warga sekitar lokasi banjir.
Tujuannya agar mereka tak melewati jalan yang tergenang dan malah akan membahayakan.
"Misal dua hari lagi berdasarkan analisa BMKG hujan lebat, maka jika terjadi hujan lebat tolong warga hindari, kan gitu Kadis Perhubungan bersama Kadis PU (Pekerjaan Umum (PU), tata air, titik-titik mana saja sampaikan," ujar Heru di Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (18/10/2022).
Baca Juga: Hari Kedua Gantikan Anies, Pj Gubernur DKI Heru Larang Wali Kota se-Jakarta Cuti: Lagi Musim Hujan!
"Sehingga dari awal kita sudah sampaikan tidak ditanya lagi oleh masyarakat. Walau ditanya tetapi mereka bisa memaklumi," tambahnya menjelaskan.
Selain itu, Heru Budi juga meminta pegawai diizinkan bekerja dari rumah atau work from home (WFH) diberikan ketika kantor yang beroperasi di wilayah rawan banjir diprediksi akan terjadi hujan deras.
"Apa kita bisa imbau melalui Wali Kota misalnya kalau banjir itu genangan di Pejaten misalnya, pak Wali Kota bisa imbau untuk WFH," jelas Pj Gubernur DKI Jakarta.
Heru Budi juga meminta Dinas Sumber Daya Air (SDA) untuk selalu mengecek kesiapan sarana dan prasarana penanggulangan banjir seperti pompa penyedot air.
Termasuk Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk menyalakan pompa itu harus selalu disiagakan jika banjir terjadi untuk waktu lama.
Baca Juga: Jakarta Masuk Musim Hujan, Pj Gubernur DKI Heru Budi Minta Wali Kota-Lurah Tak Cuti
"Saya pengalaman di wilayah, petugasnya ada, pompanya ada, bbm ada, ketika banjir diperkirkan tiga jam pompa bisa berjalan lancar, tapi kondisi alam berubah, hujan gak berhenti-berhenti, maka BBM habis," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Ridwan Kamil Punya Cara Untuk Tekan Polusi Udara: WFH Bergilir Hingga Kerahkan Truk Penyemprot Air Tiap Pagi
-
Software Mata-mata di Laptop dan Kisah Pemecatan Karyawan yang Mengerikan di Era WFH
-
Hujan Lebat, Sejumlah Titik di Jakarta Tergenang Banjir
-
Hujan Deras Guyur Jakarta, 43 RT Kebanjiran
-
3 Situs Lowongan Kerja WFH Untuk Mahasiswa, Peluang Mengasah Keterampilan dan Tambah Pengalaman
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Umroh Murah dengan Open Trip Wish Travelers
-
3 Pemain Persija Jakarta Dipanggil ke Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024
-
Polda Metro Jaya Bentuk 7 Satgas untuk Pastikan Pilkada 2024 Aman dan Damai
-
Di Periode Kedua, Mas Dhito Rencanakan Revitalisasi Pasar Pamenang Pare
-
Mas Dhito Minta Foto Pjs Bupati Heru Dipajang di Pendopo Panjalu Jayati