SuaraJakarta.id - Polisi meringkus tiga oknum ormas yang melakukan pemerasan di Kabupaten Tangerang, Banten. Dugaan pemerasan ormas itu dilakukan terhadap pelaksana pengerjaan proyek renovasi Jembatan Dadap, Kecamatan Kosambi.
Adapun ketiga tiga pelaku berinisial RAW (37), AD (47) dan MY (50). Ketiga orang ini meminta kekurangan uang keamanan sebesar Rp 12 juta dari total yang diminta sebesar Rp 22 juta.
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho mengatakan, pihak pelaksana pengerjaan proyek merasa terancam dan dirugikan atas perbuatan oknum tersebut.
“Mereka kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polres Metro Tangerang Kota," kata Zain dalam saat dikonfirmasi, Senin (14/11/2022).
Baca Juga: Tertangkap Basah Lakukan Pungli, Polisi Ringkus 2 Anggota Ormas di Cilincing dengan Barbuk Rp40 Ribu
Zain mengatakan, ketiganya ditangkap di sebuah rumah makan di Teluknaga. Saat korban berpura-pura sejumlah uang yang diinginkan pelaku.
"Kita mengamankan uang Rp 10 juta, 3 unit Handphone, rekapan percakapan antara korban dengan para pelaku berikut 3 unit sepeda motor milik pelaku," kata Zain.
Para pelaku terancam dikenakan pasal 368 KUHP tentang pemerasan, dengan ancaman pidana paling lama 9 tahun penjara.
Berita Terkait
-
Ormas 'Obok-obok' Proyek Pabrik BYD, BKPM: Ini Citra Buruk, Indonesia Seolah Jadi Sarang Preman
-
PBNU Dapat 'Jatah' Tambang, Gus Yahya: Katanya Sudah Ada Investor yang Sediakan Biaya Halal
-
Masih Dapat Dukungan Berbagai Pihak, Rahayu Saraswati Kembali Maju Pencalonan Ketum TIDAR
-
Ormas Preman Ganggu Pembangunan Pabrik BYD di Subang
-
Benarkah Muhammadiyah Pelopor Modernisasi Halal Bihalal di Indonesia? Ini Faktanya
Terpopuler
- Dosen Asal Semarang Tewas Bersimbah Darah di Kamar Kos Sleman, Ini Kata Polisi
- 7 Produk Skincare Pemutih Wajah Recommended Bersertifikat BPOM
- Akal Bulus Demi Raih Piala Asia U-17 2025: Arab Saudi Main dengan '12 Pemain'?
- Pemain Sinetron Inisial FA Ditangkap Kasus Narkoba, Siapa?
- 5 Rekomendasi Serum Mencerahan Wajah: Tersedia di Indomaret, Harga Mulai Rp18 Ribuan
Pilihan
-
Sengketa PSU Siak Berlarut-larut: Jangan sampai Nafsu Berkuasa Merusak Sosial Ekonomi
-
Diisi Tokoh Top Dunia! Danantara Masih Mandul, Tajinya Belum Terlihat
-
Sosok Mbok Yem, 'Penjaga' Gunung Lawu dan Warungnya yang Legendaris
-
Ormas 'Obok-obok' Proyek Pabrik BYD, BKPM: Ini Citra Buruk, Indonesia Seolah Jadi Sarang Preman
-
Beda Nasib Kakak Pascal Struijk: Main Tarkam Demi Bertahan Hidup
Terkini
-
Buruan Klaim Link DANA Kaget 23 April, Auto Cuan Malam Ini
-
7 Cara Menyulap Ruang Sempit Jadi Lebih Fungsional dan Estetik
-
Ini Tiga Lokasi Sekolah Rakyat di Jakarta
-
Pelamar PJLP Tetap Datang ke Balai Kota Meski Sudah Dilarang, Ada yang Nunggu dari Subuh
-
Resmi Terima Laporan, Polda Metro Selidiki Dugaan Pelecehan Honorer DPRD DKI