SuaraJakarta.id - Nasib pilu dialami salah seorang santri di Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Niat menimba ilmu agama, ia malah jadi korban pencabulan dari seniornya di pondok pesantren (Ponpes).
Kapolres Tangerang Selatan AKBP Sarly Sollu membenarkan adanya kasus pencabulan santri tersebut.
Menurutnya, pihaknya sudah menerima laporan tersebut dan masih lakukan proses penyelidikan.
"Sudah ada laporannya dan saat ini masih tahap pemeriksaan saksi-saksi," kata Sarly, Selasa (15/11/2022).
Baca Juga: Dikecam Panglima Santri, Ponpes yang Denda Santrinya Puluhan Juta Akhirnya Buka Suara
Terpisah, Kanit PPA Polres Tangsel Iptu Siswanto mengatakan laporan pencabulan itu diterima pada 2 November 2022 dan dibuat oleh pihak keluarga korban.
"Kejadiannya dilaporkan terjadi 26 Oktober baru dilaporkan tanggal 2 November," kata Siswanto saat dikonfirmasi, Selasa (15/11/2022).
Dari keterangan keluarga, dijelaskan korban masih berusia di bawah 18 tahun. Korban dicabuli oleh pelaku berinisial FJ dengan persetubuhan hingga dipaksa menjilati kemaluan pelaku.
"Korban disodomi dan disuruh menjilati kemaluan pelaku," terang Siswanto.
Dia mengaku, saat ini pihaknya belum dapat menjelaskan lebih detail lagi soal pencabulan santri junior oleh senior di salah satu ponpes di Pondok Aren itu.
"Hari ini korban dijadwalkan BAP, tapi keterangan keluarga korban sedang sakit sehingga pemeriksaan belum dapat dilakukan," pungkas Siswanto.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Berita Terkait
-
Merekrut Santri Jadi Polisi, Mampukah Poles Citra Institusi Polri?
-
Empat Remaja Jadi Tersangka Kasus Pencabulan Terhadap Pria Berkebutuhan Khusus di Rajasthan
-
Aksi Bejat Kakek di Sukabumi, Cabuli Bocah SD Hingga 9 Kali
-
Pemkot Tangsel Sediakan 35 Puskesmas untuk Cek Kesehatan Gratis, 3 RSUD Jadi Rujukan
-
Lawan Rasa Takut Demi Sehat, Cerita Warga Tangsel saat Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Gegara Macet, Bapak dan Anak Tersambar Kereta di Perlintasan Sebidang Matraman
-
Pramono Bakal Pidato Perdana di Paripurna DPRD Sebagai Gubernur Jakarta, Anies Pastikan Hadir
-
Polda Metro Jaya Ajak Warga Ciptakan Suasana Damai Saat Pelantikan Kepala Daerah
-
Usut Kasus Bocah Kena Peluru Nyasar di Cengkareng, Polisi Tunggu Hasil Uji Balistik
-
Carlos Pena Langsung Fokus Hadapi PSM Makassar Usai Persija Imbang Lawan Persib