SuaraJakarta.id - Kementerian Perdagangan kembali menggandeng PT Pos Indonesia (Persero) kembali meresmikan digitalisasi pasar rakyat. Setelah digitalisasi di Pasar Rakyat Sonder di Minahasa, November lalu, kali ini pasar rakyat tradisional Lengkong, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, mulai dikenalkan dengan transaksi digital.
“Terima kasih kepada Bupati Nganjuk yang telah memberikan kesempatan kepada PT Pos Indonesia berpartisipasi dalam proses percepatan digitalisasi sistem pembayaran di wilayah Kabupaten Nganjuk,” ucap Executive Vice President Regional V PT Pos Indonesia (Persero), Dino Ariyadi, Jumat 23 Desember 2022.
Dalam kerja sama tersebut, PT Pos Indonesia (Persero) menyediakan sistem pembayaran melalui QRIS dan Pospay agar masyarakat dan pedagang dapat melakukan berbagai transaksi secara digital.
PT Pos Indonesia (Persero) juga menyiapkan program kemitraan untuk meningkatkan kemandirian ekonomi dan kewirausahaan di lingkungan pasar rakyat, melalui kerja sama kemitraan Pospay Kios dan Agenpos.
Melalui kemitraan Pospay Kios, masyarakat yang menjadi mitra yang dapat melayani berbagai layanan keuangan seperti transfer dana, melakukan pembayaran berbagai tagihan dan cicilan seperti tagihan listrik, air, pembayaran transaksi e-commerce, hingga cicilan kendaraan dan top-up uang elektronik.
Program digitalisasi di Pasar Lengkong Kabupaten Nganjuk ini berhasil menggaet 290 pedagang pasar dan 140 pedagang di antaranya telah menggunakan aplikasi Pospay.
“Kami hari ini bekerja sama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Nganjuk, selanjutnya kami akan bekerja sama dengan dinas lainnya untuk mendukung program percepatan digitalisasi di Kabupaten Ngajuk,” kata Dino.
Melalui program digitalisasi pasar rakyat ini diharapkan dapat mendukung upaya percepatan digitalisasi di tanah air.
“Harapannya, PT Pos Indonesia sebagai salah satu BUMN mampu menjadi lembaga yang mampu membantu seluruh kabupaten/kota dalam upaya percepatan digitalisasi. Semoga kerja sama ini mampu memberikan nilai tambah bagi Kabupaten Nganjuk, dan Bank Indonesia Kediri, serta masyarakat Kabupaten Nganjuk,” ucap Dino.
Baca Juga: Harga Bahan Pokok Justru Turun Jelang Nataru, Jokowi di Pasar Cigombong: Saya Senang
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Nganjuk, M Yasin, mewakili Bupati Ngajuk pada kesempatan yang sama memberikan apresiasi atas keterlibatan PT Pos Indonesia dalam program digitalisasi pasar rakyat.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Dominasi BSI Terungkap: Pegang 50% Ekonomi Syariah, Peluang Pasar 91% Menganga!
-
Rekomendasi Mobil Bekas untuk Karyawan Baru Harga Rp50 Jutaan, dengan Pajak di Bawah Rp1 Juta
-
Perbandingan Harga Pasar Pascal Struijk dengan Mees Hilgers, Dua Kali Lipat dari El Nyengir
-
Rhenald Kasali Mundur Sebagai Preskom PT Pos Indonesia
-
2 Pemain Timnas Indonesia Turun Harga Habis Dilatih Patrick Kluivert
Terpopuler
- Mayjen Purn Komaruddin Simanjuntak Tegaskan Sikap PPAD
- 3 Klub BRI Liga 1 yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Ciro Alves pada Musim Depan
- 7 HP Android dengan Kamera Setara iPhone 16 Pro Max, Harga Mulai Rp 2 Jutaan Saja
- Terlanjur Gagal Bayar Pinjol Jangan Panik, Ini Cara Mengatasinya
- Pascal Struijk Bongkar Duet Impian, Bukan dengan Jay Idzes atau Mees Hilgers
Pilihan
-
Jelang Kongres Tahunan, Erick Thohir Bocorkan Masa Depannya di PSSI
-
4 Rekomendasi HP Samsung Rp 3 Jutaan Terbaik April 2025, RAM Besar dan Kamera Ciamik
-
Bak Lelucon, Eliano Reijnders Tertawa Jawab Rumor Bakal Pindah Liga Malaysia
-
Wahana Permainan di Pasar Malam Alkid Keraton Solo Ambruk, Ini Penjelasan EO
-
Nasib Muhammad Ferarri dan Asnawi Mangkualam Lawan MU Masih Abu-Abu, PSSI Angkat Bicara
Terkini
-
Upaya Bangun Kualitas Hidup Keluarga di Kabupaten Kediri, Mas Dhito Gandeng Fatayat NU
-
Polisi Kejar Pelaku Pembakar Bocah 4 Tahun di Kosambi Tangerang
-
Anti Cekak Akhir Bulan, Segera Klaim Saldo DANA Gratis Minggu 27 April 2025!
-
Laporan Dibegal, Pemuda di Tangerang Ternyata Tertembak Pistol Sendiri
-
Ngeri! JPO Tipar Cakung 'Menganga' Tidak Diurus, Warga: Bawaannya Pusing Lihat ke Bawah!