SuaraJakarta.id - Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono kembali melakukan perombakan di jajaran pengurus Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Kali ini, Heru mencopot Mochammad Yana Aditya dari jabatan Direktur Utama PT Transportasi Jakarta atau Transjakarta.
Sebelumnya Yana diangkat sebagai Dirut Transjakarta saat Anies Baswedan masih menjabat sebagai Gubernur Jakarta atau pada 8 November 2021. Yana menggantikan mantan Dirut Transjakarta Sardjono Jhony Tjitrokusumo yang wafat pada 3 Oktober 2021.
Keputusan Heru mencopot Yana sebagai Dirut berdasarkan Keputusan Para Pemegang Saham (KPPS) di luar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang ditandatangani per tanggal 11 Januari 2023.
Plt Kepala Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) DKI Jakarta Fitria Rahadiani mengatakan pencopotan Yana bertujuan melakukan penyegaran pada jajaran petinggi Transjakarta.
"Penggantian Direktur Utama PT Transportasi Jakarta merupakan bagian dari upaya dan strategi yang dilakukan para pemegang saham untuk melakukan penyegaran dalam jajaran pengurus PT Transportasi Jakarta," ujar Fitria kepada wartawan, Selasa (11/1/2023).
"Sehingga diharapkan PT Transportasi Jakarta dapat berperan maksimal dalam memberikan pelayanan transportasi umum kepada masyarakat," ucapnya.
Sebagai pengganti Yana, Heru mengangkat M Kuncoro Wibowo sebagai Dirut Transjakarta. Kuncoro sendiri diketahui sempat menjadi Dirut PT Bandha Ghara Reksa (BGR) Logistic, anak perusahaan BUMN dari PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PT PPI).
Kuncoro sebeelumnya juga pernah menjabat sebagai Direktur Komersial dan Teknologi Informasi PT Kereta Api Indonesia (KAI).
Selain itu, Heru melalui KPPS di luar RUPS juga menyetujui pengunduran diri Sudirman Said dari jabatan Komisaris Utama PT Transjakarta.
Sudirman Said sebelumya telah mengajukan mundur dari jabatannya pada November 2022 lalu dengan alasan ingin membantu Anies Baswedan menjadi calon presiden Pemilu 2024. Untuk sementara, Heru mengangkat Luky Arliansyah sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Komisaris Utama.
"Semoga direktur utama dan jajaran dewan komisaris yang baru mampu melaksanakan tugas dengan baik dan penuh tanggung jawab," pungkas Fitri.
Berita Terkait
-
Bos NasDem dan PKS Bakal Bertemu Awal Februari, Deklarasi Pencapresan Anies Baswedan Segera Terwujud?
-
Koalisi Perubahan Bareng NasDem dan PKS Belum Juga Jelas, Hinca Demokrat: Mau Goda Gadis Cantik, Kenapa Harus Menyerah?
-
Golkar Puji Setinggi Langit Heru Budi yang Baru Jalani Tiga Bulan Kepemimpinan di Ibu Kota
-
RUPSLB BTN Setujui Pengunduran Diri Heru Budi Hartono
-
Muncul Dugaan Korupsi Bansos di Era Anies, Heru Budi: Saya Nggak Tahu Itu Kan Lama
Terpopuler
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- 3 Negara yang Bisa Gantikan Kuwait untuk Jadi Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday
- Liga Inggris Seret Nenek ke Meja Hukum: Kisah Warung Kopi & Denda Ratusan Juta yang Janggal
- Deretan Kontroversi yang Diduga Jadi Alasan Pratama Arhan Ceraikan Azizah Salsha
Pilihan
-
Link CCTV Jakarta Live: Gedung DPR/MPR, Patung Kuda, Benhil dan GBK
-
Danantara Tunjuk 'Ordal' Prabowo jadi Komisaris Utama PGN
-
Jangan Tertipu Tampilan Polosnya, Harga Sneaker Ini Bisa Beli Motor!
-
Tom Haye ke Persib, Calvin Verdonk Gabung ke Eks Klub Patrick Kluivert?
-
Alasan Federico Barba Terima Persib, Tolak Eks Klub Fabio Grosso
Terkini
-
Dapat Saldo DANA Gratis Itu Mudah! Ikuti 4 Langkah Ini, Awas Jangan Sampai Tertipu
-
Wacana LPG 3 Kg Pakai NIK: Puan Minta Pemerintah Edukasi Masyarakat
-
Rapper Melly Mike Menikmati Keindahan Kota Jakarta Lewat Trip Singkat
-
Rezeki Nomplok! Sikat 7 Link Saldo DANA Kaget, Ratusan Ribu Rupiah Siap Masuk Dompet
-
Kejutan Link DANA KAGET Siang Ini, Rp 477 Ribu Saldo Gratis Siap Jadi Rebutan