Rizki Nurmansyah
Selasa, 04 April 2023 | 21:30 WIB
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman. [ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat]

SuaraJakarta.id - Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman menyebutkan kemacetan di Jakarta selama Ramadhan, khususnya menjelang waktu berbuka puasa, masih relatif normal.

"Masih normal. Karena kan aktivitas saja. Bukan karena ada hambatan. Bukan karena, misalnya yang menghalangi tidak ada," ujarnya, Selasa (4/4/2023).

Latif menjelaskan pihaknya telah berusaha untuk mengantisipasi kemacetan yang terjadi di sejumlah wilayah Jakarta.

"Ya tentu (antisipasi), kita menggelar personel lebih awal. Sudah kita jalankan," katanya.

Sebelumnya, Ditlantas Polda Metro Jaya memprediksi kemacetan di Jakarta terjadi lebih awal di pagi dan sore hari pada pekan pertama Ramadhan 1444 Hijriah.

"Biasanya kan pukul enam sore padat. Mungkin nanti jam empat sore sudah mulai macet, karena para pekerja mengejar untuk berbuka puasa di rumah."

"Tapi, di awal-awal saja kemungkinan, nantinya kembali lagi," kata Latif.

Begitu pula dengan kemacetan pada pagi hari saat Ramadhan, ia menilai ada kecenderungan pekerja berangkat setelah shalat subuh.

"Iya pagi hari juga. Kalau pagi hari ada pengunduran jam kerja biasanya. Nanti kita lihat regulasi dari masing-masing instansi bagaimana," katanya.

Baca Juga: Ini 4 Peristiwa Penting yang Terjadi Pada Bulan Suci Ramadhan

Latif juga menjelaskan pihaknya telah mengantisipasi hal tersebut dengan melakukan pengaturan lalu lintas di titik-titik rawan pada jam macet menjelang buka puasa.

Load More