SuaraJakarta.id - Kepala Subbagian Tata Usaha Unit Pengelola Terminal Terpadu Pulo Gebang Junaedi mengatakan pihaknya menyediakan bus cadangan. Ini guna mengantisipasi animo pemudik pada Lebaran 2023.
"Nanti dilihat dari animonya, ya. Biasanya kalau mereka dari pihak pemberi izin, dalam hal ini izin darat, ada juga kemarin pra ramp check terhadap calon bus-bus tambahan dari bus pariwisata. Ini disiapkan untuk itu," kata Junaedi, Sabtu (15/4/2023).
Junaedi mengatakan hal itu menyusul penjualan tiket keberangkatan dari Terminal Pulo Gebang yang sudah ramai terjual. Khususnya untuk tiket kelas super sudah tidak bisa dipesan lagi lantaran sudah habis terjual.
"Akan tetapi, kalau yang (kelas) ekonomi itu, mungkin sebagian masih ada. Paling tidak, itu (kelas super) mereka sudah full semua. Kebanyakan dari PO (perusahaan otobus) begitu semua," ujar Junaedi.
Bus cadangan tersebut juga sudah dilakukan uji kelaikan atau ramp check untuk memastikan kondisi kendaraan.
Namun begitu, Junaedi memprediksi bus cadangan ini belum akan dioperasikan karena jumlah bus yang tersedia saat ini masih dalam kategori cukup.
"Busnya sudah cukup, 1000-an dari 101 PO yang memang mendapatkan izin boleh memulai dari Terminal Terpadu Pulo Gebang maupun yang transit," ujarnya.
"Sampai dengan sekarang bus itu sekitar 200—300 bus. Itu 'kan masih banyak banget tuh yang lainnya. Kemungkinan yang cadangannya belum dipakai."
Menurut dia, sejauh ini tujuan kota yang paling diminati oleh pemudik di Terminal Pulo Gebang adalah Kota Padang untuk Pulau Sumatera.
Baca Juga: H-7 Lebaran 2023, Pemudik di Terminal Pulo Gebang Masih Landai
"Yang paling diminati masyarakat dalam mudik kali ini, kalau pagi ini, ternyata ke arah Sumatera, tadi terinfo antara Palembang sampai dengan Padang."
"Padang biasanya paling banyak karena mereka bisa dari Bandung, dari Tasik, dari Garut, transit di sini baru lanjut," katanya.
Untuk Pulau Jawa, kata dia, peminatnya cukup beragam, yakni ke Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Barat.
"Kemudian, kalau ke Jawa itu mudik paling banyak ke arah Jawa Timur, Surabaya. Ke arah Jawa Tengah, itu ke Semarang, Solo, dan Yogyakarta. Kemudian, kalau yang ke arah Jawa Barat, Cirebon dan Kuningan," katanya.
Berita Terkait
-
Menhub: 119,5 Juta Pemudik Siap Bergerak, Puncak Mudik Nataru Diprediksi H-1 Natal
-
Pemudik Sepeda Motor Maki Naik Tahun Ini, Menhub Ungkap Alasannya
-
Jumlah Pemudik Turun Tahun Ini, Imbas Daya Beli?
-
Sepi Pemudik, Konsumsi BBM Alami Penurunan Selama Mudik Lebaran
-
Jadi Salah Satu Bandara Tersibuk Saat Periode Lebaran, Begini Kekuatan Konstruksi YIA
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Cek Fakta: Viral Klaim Siklon 97S Kepung Pulau Jawa, Benarkah Terjadi?
-
8 Mobil Van Bekas Paling Lega dan Serba Guna, Ideal untuk Keluarga Besar & UMKM
-
Buka Peluang Lapangan Kerja Baru, Dasco Dorong Warga Tangsel Buka Dapur MBG
-
7 SUV Bekas Keren dan Fungsional di Harga Rp120 Jutaan, Tampil Gagah Tanpa Bikin Tekor
-
9 Mobil Bekas Paling Lega dan Nyaman untuk Mengantar dan Jemput Anak Sekolah