SuaraJakarta.id - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) memberikan pelayanan kepada para pemudik yang sedang melakukan perjalanan ke kampung halaman dengan mendirikan sejumlah Pos Siaga Mudik yang tersebar di 17 titik lokasi.
Sejumlah titik yang disiagakan Baznas di antaranya di rest area tol 207A Palikanci, 379A Batang, dan 389B Kendal. Sementara di jalur arteri, Baznas RI bersama Baznas kab/kota menyiagakan tim di Alun-alun Kramatwatu, Kabupaten Serang; Masjid Bani Ma'mun, Kabupaten Cirebon; Masjid Besar Limbangan, Kabupaten Garut; Kantor Baznas Kabupaten Brebes; dan Masjid Besar Al Istiqomah Wanareja, Kabupaten Cilacap.
Di jalur non-tol, Baznas bekerja sama dengan Bank Aladin Syariah dan PT Jalin Pembayaran Nusantara untuk memaksimalkan pelayanan. Berbagai fasilitas dapat dinikmati di Pos Siaga Mudik Baznas, di antaranya dapur air, takjil gratis, layanan tempat istirahat, charger ponsel, dan layanan kesehatan. Baznas juga menyediakan layanan bayar zakat bagi masyarakat yang ingin menunaikan kewajibannya di pos siaga yang terletak di rest area.
"Kita memberikan pelayanan kesehatan, minuman, makanan ringan, tempat tidur, tempat istirahat, ngopi-ngopi lah, bengkel juga insyaallah. bengkel-bengkel yang memang kita punya set auto itu, insyaallah kita akan kerahkan juga di sana," imbuhnya.
Baca Juga: Tips Melindungi Ponsel dari Kejahatan Digital Selama Mudik
Tak hanya itu, Noor menegaskan bahwa pelayanan tersebut gratis tanpa dipungut biaya. "Baznas terus berupaya hadir di tengah masyarakat, salah satunya dengan cara membantu mereka yang sedang dalam perjalanan pulang ke kampung halaman. Seperti yang kami lakukan di tahun sebelumnya, Pos Siaga Mudik BAZNAS adalah salah satu cara untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat agar bisa selamat sampai di kampung halaman dan bisa berlebaran dengan keluarga tercinta," kata Ketua Baznas RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad MA saat Pelepasan Tim Pos Mudik BAZNAS 2023 di Kantor Baznas RI, Matraman, Jakarta, Senin (17/4/2023).
Noor melanjutkan, Pos Siaga Mudik BAZNAS akan terus disiagakan hingga arus balik mendatang, dengan lokasi yang berbeda dari sebelumnya. Pada arus balik, Pos Siaga Mudik Baznas terletak di Masjid Baitul Muslimin, Kabupaten Serang; Masjid Al Jabbar, Plumbon, Kabupaten Cirebon; Masjid Besar Limbangan, Kabupaten Garut; Seberang Polres Brebes; dan Masjid Baituzzuhdi, Kabupaten Cilacap.
"Pos siaga mudik dapat menjadi tempat istirahat bagi para pemudik yang lelah dan membutuhkan tempat untuk istirahat sejenak. Dengan adanya pos siaga mudik, para pemudik dapat beristirahat sejenak sehingga dapat mengurangi risiko kelelahan dan kecelakaan. Pada intinya kami ingin para pemudik merasa lebih aman dan nyaman dalam perjalanan mereka," kata Noor.
Sementara itu, Wakil Ketua Baznas RI, Mokhamad Mahdum menyebutkan dalam Pos Siaga Mudik ini Baznas menerjunkan personel yang turun langsung untuk melayani pemudik, di antaranya Tim Divisi Kebencanaan, Tim Divisi Kesehatan (Rumah Sehat BAZNAS), dan para relawan pramuka.
"InsyaAllah kami siap siaga menjaga keamanan para pemudik, agar senantiasa terjaga kesehatannya dan dapat berlebaran di kampung halaman dengan tenang dan nyaman," ujarnya.
Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Kampung Halaman Tidak Bisa Dilupakan, Banyak Kenangan
Mahdum juga turut mengucapkan terima kasihnya atas pihak-pihak yang telah membantu kelancaran Pos Siaga Mudik ini.
"Tentu dalam mendukung kelancaran program ini Baznas bersinergi dengan beberapa pihak terkait. Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang terlibat, ini merupakan bentuk kepedulian tolong menolong di tengah masyarakat yang patut terus dijaga karena sangat memberikan manfaat," kata Mahdum.
Sejumlah titik Pos Siaga Mudik juga digelar Baznas Bazis DKI di Terminal Kampung Rambutan, Terminal Pulo Gebang, dan Terminal Kalideres.
Sementara itu, Baznas Jawa Barat mendirikan Pos Siaga Mudik di Tajur Bogor, Rawabango Cianjur, Krapyak Sumedang, Gentong Tasikmalaya, dan Jomin Karawang. Sedangkan Baznas DIY membuka Pos Siaga Mudik di Pos Polisi Palem Gurih, Kabupaten Bantul.
Berita Terkait
-
Soal Kemungkinan Perbedaan Hari Lebaran, MUI DIY: Tidak Usah Dipersoalkan
-
Jalur Pantura Mulai Diserbu Pemudik Berroda Dua ke Arah Jateng, Volume Kendaraan 1.000 Unit Per Jam
-
Plt Bupati Bogor Persilahkan ASN Mudik Pakai Mobil Dinas
-
Polisi Prediksi Volume Kendaraan Pemudik Masuk Sumbar 3 Kali Lipat
-
Sejumlah Pemda Tak Izinkan Lapangan untuk Shalat Id, Muhammadiyah Protes
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
LG Mundur, Danantara Investasi di Proyek Baterai Kendaraan Listrik Bareng CATL
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
-
Gaji Dosen di Indonesia vs Malaysia vs Singapura, Negeri Ini Paling Miris!
-
Bimo Wijayanto Dipilih Prabowo Jadi Bos Pajak Baru, Sri Mulyani: Yang Tabah Pak Suryo!
Terkini
-
Bank Mandiri Raih Prestasi Global: The Best Trade Finance Bank in Indonesia dari The Asian Banker
-
Ada 23 Titik Pencemaran Lingkungan di Sungai Cirarab Tangerang, Menteri LH Tindak 5 Perusahaan
-
Rahasia DANA Kaget Terbongkar, Begini Cara Raih Ratusan Ribu Rupiah Tiap Bulan
-
Pabrik Peleburan Baja di Tangerang Disetop Menteri LH, Diduga Cemari Udara
-
KLH Segel Pabrik Tekstil di Cikupa Tangerang, Diduga Jadi Biang Kerok Pencemaran Lingkungan