"Tentunya masyarakat juga harus pintar-pintar juga membeli tiket bus untuk mudik. Apalagi, sekarang sudah ada yang namanya media sosial (medsos) itu kan," kata Mujib ketika dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.
Masyarakat bisa membeli tiket bus melalui situs web atau aplikasi agen resmi perjalanan. Pembelian tiket tersebut mencakup tempat berangkat, tujuan, tanggal perjalanan, jumlah kursi, dan kebutuhan lainnya.
"Jadi, tidak perlu datang ke terminal. Kalau memang mau beli secara online silakan. Kita juga ada pelayanan online. Kalau mau datang ya bisa juga. Kita bisa bantu memilih bus apa, tujuannya kemana," jelas Mujib.
Selain itu, masyarakat sebaiknya memilih bus yang ada di dalam terminal karena lebih terjamin kelaikannya, sehingga dapat memberikan rasa aman dan nyaman selama perjalanan.
"Penumpang kita harapkan naik dari Terminal Terpadu Pulo Gebang atau terminal lain, karena kalau Terminal Pulo Gebang ini kenyamanannya terjamin," ujar Mujib.
Calon penumpang juga diharapkan datang satu jam lebih awal dari keberangkatan dan memastikan kondisi badan dalam keadaan sehat.
Sebelumnya, Terminal Terpadu Pulo Gebang (TTPG), Jakarta Timur sudah mulai melakukan "pra ramp-check" atau uji kelaikan kendaraan angkutan umum secara berkala sejak Kamis (13/3), khususnya untuk armada yang digunakan pada Angkutan Mudik Lebaran 2025.
Adapun "pra ramp-check" dimulai dari 13-23 Maret 2025, lalu dilanjut ramp-check pada 23 Maret sampai 7 April 2025.
Pra ramp-check ini digelar oleh Kementerian Perhubungan dengan Dirjen Perhubungan Darat dan juga dari Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) secara bertahap.
Baca Juga: Pelatih Persija Siapkan Pengganti Peran Gustavo Almeida dan Maciej Gajos
Kegiatan tersebut juga dibantu oleh petugas-petugas dari UP PKB Ujung Menteng di bawah Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta.
Bus-bus yang tidak laik jalan dalam pemeriksaan ramp check (uji kelaikan) dilarang untuk beroperasi pada Angkutan Mudik Lebaran 2025.
Berita Terkait
Terpopuler
- 9 Potret Rumah Eko Patrio Seharga Rp150 Miliar, Ada Rooftop Pool di Lantai 4
- Kronologi Penangkapan Mahasiswa Unri Khariq Anhar di Jakarta
- Rumah Ahmad Sahroni Dijarah Massa, Bocah Pamer dapat Jam Tangan Rp 11 Miliar
- Pencabutan Artikel 'Ahmad Sahroni Minta Maaf...'
- Eko Patrio dan Uya Kuya Resmi Mundur dari Anggota DPR RI
Pilihan
-
Kenalan dengan Stade Brest, Dulu Rumah Franck Ribery Kini Jadi Hunian Mees Hilgers
-
Negara Tetangga Indonesia di Ambang Kekacauan, Potensi Kudeta Militer Mencuat
-
Core Indonesia Desak Pemerintah Koreksi Total Kebijakan Ekonomi, Batalkan Pajak & Pangkas Belanja
-
Netizen Cari Raffi Ahmad yang Mendadak Hening: Mana Suaranya, A?
-
Demo Meluas Bukan karena Asing, Tapi Masalah Perut!
Terkini
-
Jangan Terprovokasi! Cek Fakta Sebelum Sebarkan Info Demo
-
Daihatsu Jakarta Selatan - Astra Daihatsu Radio Dalam: Layanan Lengkap untuk Mobil Anda
-
Polisi Sisir Gang Kecil Pasca Demo Jakarta
-
Presiden Prabowo : Saya Yakin Rakyat Bersama Saya
-
Kisah Pilu Uya Kuya: Rumah Hancur, Kucing Kesayanganpun Hilang