SuaraJakarta.id - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Barat mengungkapkan bahwa keberadaan pengatur lalu lintas swadaya atau juru parkir liar yang biasa disebut "Pak Ogah", kerap menyebabkan kemacetan di daerah itu.
"Pak Ogah di Jakbar itu sering bikin macet. Dari laporan CRM (cepat respon masyarakat) itu kita sering dapat infonya," ucap Kepala Seksi Keamanan dan Ketertiban Satpol PP Jakarta Barat, Edison Butar Butar kepada wartawan di Jakarta, Rabu 9 Juli 2025.
Selain kemacetan, kata Edison, Pak Ogah juga kerap menimbulkan gangguan ketertiban umum.
"Dari pengaduan yang kita terima misalnya terjadinya pemaksaan, pengendara atau sopir-sopir dipaksa untuk kasih duit," ujar Edison.
Oleh karena itu, pada Rabu ini, pihaknya melakukan penjaringan terhadap 31 penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS).
"Tadi, hasilnya ada 31 orang yang kita tertibkan. Sebagian besar Pak Ogah yang ada di U-turn atau simpang-simpang itu di Jakarta Barat," ujar Edison.
Edison mengungkapkan, sejumlah titik yang kerap dijadikan lokasi aksi para PMKS seperti Jalan Tubagus Angke (Grogol Petamburan), Jalan Panjang (Kebon Jeruk), dan Jalan Latumenten (Grogol Petamburan).
"Jadi, di titik-titik strategis itu mereka beroperasi," katanya.
Menurut Edison, keberadaan PMKS di Jakbar karena lapangan pekerjaan yang kurang, sehingga mereka nekat melakukan pekerjaan apa pun untuk mencari penghidupan.
Baca Juga: Bagaimana Cara Mengelola Dana KUR Agar Usaha Melejit, Bukan Kredit Macet
"Mereka ini sebagian besar pendatang di luar Jakarta, kalau yang asli Jakarta jarang kerja kayak gitu, 70-80 persen pendatang," ungkap Edison.
Ironisnya, mereka tinggal sembarangan pada sejumlah tempat, seperti di kolong jembatan atau tol wilayah Jakarta Barat.
"Mereka sebagian besar juga tak punya tempat tinggal. Tinggal di bawah kolong jembatan seperti itu. Khususnya yang pendatang," imbuh Edison.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Jakarta Tiru Jepang! Jembatan Donat Ini Bakal Ubah Cara Kita ke Kantor?
-
Detik-Detik Pelajar Tenggelam di Kali Cengkareng: Warga Sempat Ulurkan Bambu Penyelamat
-
Ribuan Massa Padati Aksi Bela Palestina di Jakarta
-
Cegah TPPO dan TPPM, Imigrasi Soekarno-Hatta Gandeng Ombudsman RI Lewat Ngopi Pimpasa
-
Diperpanjang, Ini Jadwal Magang Nasional 2025 Kemnaker Untuk Fresh Graduate