- Erick Thohir membutuhkan waktu dua hari untuk menjawab
- Keterangan resmi soal pemecatan Kluivert sudah ada di media sosial
- PSSI resmi mengakhiri kerja sama lebih awal dengan pelatih asal Belanda
SuaraJakarta.id - Ketua Umum PSSI Erick Thohir masih enggan memberikan keterangan resmi terkait keputusan mengakhiri kontrak Patrick Kluivert sebagai pelatih timnas Indonesia.
Dalam agenda di Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Jakarta, dia mengatakan membutuhkan waktu dua hari untuk menjawab hal ini.
“Saya gak mau jawab, nanti itu, ini Menpora,” kata Erick yang juga menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora) tersebut, Kamis (16/10).
“Untuk yang bola, jangan hari ini. Ya karena ini kan tempatnya nggak pas, kalau nggak nanti yang lain, kasih waktu saya dua hari,” tambah dia.
Kontrak Kluivert, yang sebelumnya diumumkan berjalan dua tahun, resmi berakhir lebih awal menyusul kegagalannya membawa Indonesia ke Piala Dunia 2026.
Erick tak menjelaskan alasan dirinya meminta waktu selama dua hari. Ia hanya mengatakan bahwa keterangan resmi soal pemecatan Kluivert sudah ada di media sosial.
“Tapi kan statement-nya udah ada di publik semua,” ucap dia.
PSSI resmi mengakhiri kerja sama lebih awal dengan pelatih asal Belanda itu melalui mekanisme “mutual termination”.
Akhir kerja sama ini terjadi lima hari setelah kekalahan Indonesia dari Irak dengan skor 0-1 pada putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion King Abdullah Sport City, Jeddah, Arab Saudi, Minggu WIB.
Baca Juga: PSSI Lobi Tambahan Kuota Tiket untuk Suporter di Arab Saudi
Itu menjadi kekalahan kedua tim Garuda di babak kualifikasi putaran keempat setelah sebelumnya dikalahkan Arab Saudi 2-3 pada laga pertama.
Dua kekalahan ini menempatkan Indonesia di posisi akhir klasemen Grup B dan terlempar dari persaingan lolos ke pesta olahraga empat tahunan tersebut.
“Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Tim Kepelatihan Tim Nasional Indonesia secara resmi menyepakati pengakhiran kerja sama lebih awal melalui mekanisme mutual termination," tulis laman resmi PSSI.
"Kesepakatan ini ditandatangani antara PSSI dan Para Pihak di Tim Kepelatihan yang sebelumnya terikat kontrak kerja sama berdurasi dua tahun," tambah pernyataan resmi tersebut.
Menanggapi hal ini, Erick melalui akun resmi Instagram miliknya mengucapkan terima kasih atas kontribusi yang diberikan Patrick Kluivert dan tim kepelatihannya selama melatih timnas Indonesia sejak Januari.
"Terima kasih atas kontribusi yang sudah diberikan Coach Patrick Kluivert dan Tim Kepelatihan selama hampir 12 bulan untuk PSSI & Timnas Indonesia," kata pria 55 tahun tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
Pilihan
-
Dear PSSI! Ini 3 Pelatih Keturunan Indonesia yang Bisa Gantikan Patrick Kluivert
-
Proyek Sampah jadi Energi RI jadi Rebutan Global, Rosan: 107 Investor Sudah Daftar
-
Asus Hadirkan Revolusi Gaming Genggam Lewat ROG Xbox Ally, Sudah Bisa Dibeli Sekarang!
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
-
Dipecat PSSI, Ini 3 Pekerjaan Baru yang Cocok untuk Patrick Kluivert
Terkini
-
Siapa Pelatih Timnas Pengganti Patrick Kluivert? Ini Kata Erick Thohir
-
Warga Negara Asing Bisa Jadi Direksi BUMN Indonesia
-
Pojok Literasi di Teluknaga Jadi Tempat Anak-Anak Pesisir Belajar Sambil Bermimpi
-
Lanjutan Seleksi Bakal Calon Dekan UI, Pemaparan Visi Misi Dinanti
-
Saldo DANA Gratis Rp225.000 Menantimu Hari Ini, Klaim Sekarang