Tasmalinda
Minggu, 14 Desember 2025 | 18:10 WIB
salah satu sepatu lari pintar
Baca 10 detik
  • Pada tahun 2025, sepatu lari pintar dengan sensor tertanam akan menjadi tren untuk memberikan data real-time.
  • Berbagai merek seperti Under Armour, Nike, dan Asics menghadirkan sepatu yang berfungsi sebagai pelatih digital pribadi.
  • Sepatu pintar membantu pelari pemula hingga profesional meningkatkan efisiensi latihan serta mengurangi potensi risiko cedera.

SuaraJakarta.id - Dunia lari tidak lagi sekadar soal jarak dan kecepatan. Di 2025, teknologi mulai benar-benar “masuk ke sepatu” Sejumlah merek global kini menghadirkan sepatu lari pintar dengan sensor tertanam yang mampu membaca cara berlari, memberi data real-time, hingga bertindak layaknya pelatih pribadi digital.

Bagi pelari pemula hingga marathoner serius, sepatu lari pintar menawarkan solusi baru: latihan lebih terarah, risiko cedera lebih kecil, dan progres yang terukur. Tak heran jika sepatu jenis ini mulai dilirik komunitas lari yang ingin naik level tanpa harus selalu bergantung pada pelatih mahal.

Berikut 7 sepatu lari pintar yang dikenal memiliki teknologi sensor canggih dan fungsi coaching digital.

1. Under Armour HOVR Machina
Dilengkapi sensor yang merekam cadence, stride length, dan pace, sepatu ini terhubung langsung ke aplikasi MapMyRun. Data lari dianalisis untuk membantu memperbaiki efisiensi langkah.

2. Nike Adapt (Running Series)
Nike memadukan teknologi auto-lacing dengan sensor tekanan kaki. Sepatu dapat menyesuaikan kekencangan secara otomatis berdasarkan gaya lari dan kondisi kaki.

3. Asics RunSense Smart Shoe
Sensor internalnya mampu membaca landing foot dan rotasi kaki. Cocok untuk pelari yang ingin memperbaiki teknik dan mengurangi risiko overpronation.

4. Xiaomi Mi Smart Running Shoes
Mengusung harga lebih terjangkau, sepatu ini memiliki chip pelacak jarak, kecepatan, dan gaya lari yang terhubung ke aplikasi Mi Fit.

5. Digitsole Smartshoe
Sepatu pintar asal Prancis ini terkenal dengan sensor postur dan tekanan kaki. Digunakan untuk analisis biomekanik dan rehabilitasi cedera ringan.

6. Under Armour HOVR Phantom
Selain empuk dan ringan, Phantom merekam data latihan harian secara otomatis. Cocok untuk pelari yang ingin analisis tanpa harus memakai smartwatch.

Baca Juga: Dari Hoka Sampai Adidas, 5 Rekomendasi Sepatu Lari Anti Ngelopek di Cuaca Panas

7. Puma Running System dengan Smart Insole
Menggunakan insole pintar berbasis AI yang menganalisis pola pijakan dan memberikan rekomendasi latihan personal melalui aplikasi.

Kenapa Sepatu Lari Pintar Mulai Dibutuhkan?

Pelari modern tidak hanya ingin berlari jauh, tetapi juga berlari dengan benar. Sensor di sepatu membantu mengoreksi teknik, memantau kelelahan, dan mencegah cedera sebelum terjadi. Bagi banyak pengguna, sepatu pintar menjadi alternatif pelatih pribadi yang lebih praktis dan konsisten.

Sepatu lari pintar bukan lagi sekadar gimmick teknologi. Dengan sensor yang semakin akurat dan aplikasi yang makin cerdas, sepatu ini membantu pelari memahami tubuhnya sendiri. Jika kamu ingin latihan lebih efisien, aman, dan terukur, mungkin inilah saatnya mempertimbangkan sepatu lari yang bisa “berpikir”.

Load More