SuaraJakarta.id - Yulia, perempuan tewas terpanggang di mobil yang terbakar ternyata keluarga Presiden Jokowi. Dia tewas terpanggang dalam mobil Daihatsu Xenia.
Kasus ini membuat heboh warga sekitar karena ternyata di dalam mobil terbakar tersebut ditemukan seorang wanita bernama Yulia, perempuan berusia 42 tahun. Dia tewas dalam kondisi tewas mengenaskan.
Mayat wanita itu kali pertama ditemukan oleh Hartanto Wibowo, pemilik toko bangunan Mekar Jaya di Dukuh Cendana Baru, Desa Sugihan.
Dia pun tak menyangka ada jasad orang di dalam mobil yang terbakar di halaman rumahnya.
Baca Juga:Mayat Kerabat Jokowi Ditemukan Dalam Mobil Terbakar, Ini Identitasnya
Kejadian itu di Dukuh Cendana Baru, Desa Sugihan, Kabupaten Sukoharjo.
"Sekitar pukul 22.00 WIB pintu rumah saya digedor-gedor orang. Pas saya buka orang ini menyampaikan kalau mobil saya terbakar. Tapi saya lihat itu bukan mobil saya. Tak pikir malah mobil ipar saya, tapi kok pelat nomornya bukan," kata dia seperti dikutip dari Solopos.com--media jaringan Suara.com, Rabu (21/10/2020).
Yulia diketahui masih memiliki hubungan kerabat dengan Jokowi. Hal itu dibenarkan sepupu Jokowi, Andi Wibowo yang turut berada di rumah duka.
"Bu Yulia ini adalah kakak ipar saya," kata Andi saat ditemui sebelum meninggalkan lokasi.
Ketua RT 004 RW 02, Gambuhan, Baluwarti, Pasar Kliwon, Syaiful Fahrudin menyebut selama ini Yulia bersama keluarga tinggal Wonogiri. Sementara rumah yang dijadikan lokasi persemayaman sementara merupakan kediaman keluarga besar.
Baca Juga:Tak Ada yang Minta Tolong Saat Kebakaran, Saksi: Sudah Gosong dan Meninggal
"Kalau Pak Achmad Yani (suami korban) asli orang sini. Hanya saja selama ini sudah tinggal di Wongiri," paparnya.
Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas melalui Kasat Reskrim AKP Muhammad Alfan membenarkan peristiwa tersebut.
"Malam saat kejadian ada warga yang melintas di TKP melihat ada gumpalan asap dari mobil, kemudian warga tersebut mengetuk pemilik rumah samping TKP, lalu bersama-sama memadamkan api memakai selang. Lalu Damkar datang kemudian memadamkan api di mobil dengan APAR," katanya.