Aksi Penjambretan di JPO Cilandak Timur Sedot Perhatian Warga, Sempat Macet

Pasalnya, banyak pengendara maupun warga sekitar yang penasaran dengan insiden yang terjadi pada pukul 08.00 WIB tersebut.

Pebriansyah Ariefana | Yosea Arga Pramudita
Selasa, 27 Oktober 2020 | 13:43 WIB
Aksi Penjambretan di JPO Cilandak Timur Sedot Perhatian Warga, Sempat Macet
Kondisi JPO Cilandak Timur, Jalan TB Simatupang yang menjadi lokasi saat Setiyo menjambret ibu-ibu. (Suara.com/Arga)

SuaraJakarta.id - Insiden penjambretan yang menyasar ibu-ibu berinsial HI (41) terjadi di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Halte Cilandak Timur, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Senin (26/10/2020) kemarin pagi. Alhasil, pelaku penjambretan bernama Setiyo (29) sudah diamankan di Mapolsek Pasar Minggu.

Seorang petugas Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU) Cilandak Timur bernama Yunus (40) mengatakan, sempat terjadi kemacetan di sekitar lokasi saat Setiyo tertangkap.

Pasalnya, banyak pengendara maupun warga sekitar yang penasaran dengan insiden yang terjadi pada pukul 08.00 WIB tersebut.

"Wah sempat macet itu dari pom bensin sampai dekat kantor JNE," kata Yunus saat dijumpai di lokasi hari ini.

Baca Juga:Cerita Yunus Lumpuhkan Jambret yang Aniaya Emak-emak di JPO

Kondisi JPO Cilandak Timur, Jalan TB Simatupang yang menjadi lokasi saat Setiyo menjambret ibu-ibu. (Suara.com/Arga)
Kondisi JPO Cilandak Timur, Jalan TB Simatupang yang menjadi lokasi saat Setiyo menjambret ibu-ibu. (Suara.com/Arga)

Yunus dan rekan-rekannya yang tengah mengeruk saluran air, tiba-tiba mendengar teriakan. Saat itu, Setiyo yang telah berhasil menggasak tas HI, kabur ke arah sisi jalan menuju Rumah Sakit Fatmawati.

"Saat itu saya sedang pengerukan sama teman-teman di sini. Si pelaku kan beraksi di JPO yang di sisi Gedung Elnusa. Kemudian dia lari ke arah Fatmawati," sambungnya.

Korban HI sempat berteriak meminta pertolongan pada orang-orang di sekitar. Sehingga, saat Setiyo lari terbirit-birit, Yunus Cs langsung menghadang.

"Nah ketika dia (pelaku) mendekat, saya langsung cegat. Kemudian, ada pengendara motor langsung minggir ke jalan dan langsung tangkap dia," jelas dia.

Seusai diringkus, Setiyo langsung digelandang ke kantor JNE yang tak jauh dari lokasi. Oleh karyawan JNE, tangan Setiyo diikat memakai lakban.

Baca Juga:Dijambret dan Dipukuli di JPO Cilandak, Emak-Emak Alami Luka pada Bibir

Tak lama berselang, Yunus langsung menghubungi Lurah Cilandak Timur terkait insiden tersebut. Setelahnya, sang lurah langsung menghubungi jajaran Polsek Pasar Minggu guna proses penyelidikan lebih lanjut.

"Saya kontak Pak Lurah. Beliau kebetulan sedang tidak jauh dari lokasi. Beliau langsung lapor polisi," tambah Yunus.

Alami Luka

Tak hanya menggasak tas korban, Setiyo turut menganiaya korban. Oleh pria pengangguran itu, korban HI sempat disekap hingga dipukul pada bagian mulut sebanyak tiga kali.

"Nah lukanya itu di bibir. Saya sempat tanya tanya sama korban, 'Ibu diapain?' Nah, katanya dipukul. Itu bibirnya berdarah," ungkap Yunus.

Kondisi JPO Cilandak Timur, Jalan TB Simatupang yang menjadi lokasi saat Setiyo menjambret ibu-ibu. (Suara.com/Arga)
Kondisi JPO Cilandak Timur, Jalan TB Simatupang yang menjadi lokasi saat Setiyo menjambret ibu-ibu. (Suara.com/Arga)

Yunus bertutur, sempat ada perlawanan yang dilakukan korban saat insiden terjadi. Saat itu, korban mencoba mempertahankan tas miliknya.

Merasa dilawan, Setiyo sang pria pengangguran lantas melayangkan bogem mentah pada korban. Tak hanya itu, belanjaan milik korban juga sempat berceceran di JPO tersebut.

"Saat itu si Ibu memang berusaha mempertahankan tasnya. Jadi, si pelaku ini mukul ibu-ibu itu. Sikunya juga kelihatan lecet-lecet," beber Yunus.

Yunus menambahkan, Setiyo sempat membuang tas tersebut saat berusaha melarikan diri. Namun, aksinya gagal total seusai Yunus Cs yang sedang berada di lokasi melakukan penangkapan.

"Si pelaku ini sempat buang tas korban dekat pom bensin," singkat dia.

Peristiwa ini terjadi saat korban yang sedang menyeberang di JPO tiba-tiba dihampiri oleh pelaku. Tak lama berselang, pelaku langsung menyekap dan melayangkan beberapa tonjokan ke arah korban.

Sontak, korban langsung berteriak guna mendapatkan pertolongan dari warga sekitar. Para petugas PPSU yang mendengar teriakan tersebut akhirnya mendekat dan menangkap pelaku.

Atas kejadian tersebut, polisi mengamankan satu tas milik korban. Kekinian, pelaku jambret masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolsek Pasar Minggu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak