SuaraJakarta.id - Seorang perempuan muda panjat sutet berlokasi di simpang Cluster Matoa Perumahan Citra Indah, RT 03/16, Desa Singajaya, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Dia mau bunuh diri
Danru Rescue Regu III Damkar Kabupaten Bogor, Alan Bastyan mengatakan, peristiwa aksi panjat tiang listrik sutet itu terjadi pada pukul 05.30 WIB pagi, Rabu (28/10/2020) kemarin.
Perempuan itu berinisial MA (23). Dia warga Depok. Dia mau bunuh diri, dengan cara memanjat tiang listrik sutet di Jonggol.
"Peristiwa itu terjadi pada pukul 05.30 WIB pagi tadi, kami berhasil melakukan evakuasi pada pukul 11.00 WIB siang tadi," katanya saat dihubungi, Rabu (28/10/2020).
Baca Juga:Meski Sudah Berubah, Isu Kesehatan Mental di Dunia K-Pop Masih Tabu
![Ilustrasi sutet. (Instagram).](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/07/03/23159-tangkap-layar-video-petugas-saat-membersihkan-sampah-layangan-di-atas-kabel-sutet-instagram.jpg)
Awalnya kata Alan, seorang anak bernama Gabero (9) warga Cluster Matoa Perumahan Citra Indah Jonggol melintasi lokasi di mana perempuan itu melakukan pemanjatan tiang listrik pada pukul 05.30 WIB pagi.
"Nah Gabero ini melaporkan kejadian itu ke warga, dan langsung dilaporakn ke RW yang bernama Daniel Hans. Kemudian melaporkan kembali ke pihak Babinsa dan Babinkamtibmas Desa Singajaya," ucapnya.
Dari keterangan warga, ia menambahkan, perempuan itu awalnya datang ke lokasi menggunakan kendaraan motor Yamaha nomor polisi B-6967-UYG.
Diketahui perempuan itu bernama MA (23) asal Depok. Pada saat manjat tiang listrik MA ini melepas sepatu dan meninggalkan handphone dalam kondisi mati di box motornya.
![Ilustrasi sutet. [Tribratanews.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2017/08/15/71689-agustinus-panjat-menara-sutet.jpg)
"Setelah HPnya sudah nyala dan diketahui wanita tersebut bernama MA asal Depok," imbuhnya.
Baca Juga:Cinta Ditolak Janda, Danu Nekat Gantung Diri, Kirim Video Sebelum Beraksi
Setelah mengetahui informasi adanya aksi percobaan bunuh diri, pihaknya langsung melakukan evakuasi pukul 09.00 WIB, dengan cara membujuk wanita tersebut agar tenang dan meminta tidak bergerak dari posisi duduknya.
"Pukul 11.00 WIB tim evakuasi berhasil menurunkan perempuan tersebut dengan selamat dan kondisi sadar, kemudian dibawa ke RSUD Cileungsi untuk penanganan medis," jelasnya.
Kontributor : Andi Ahmad Sulaendi