![Relawan mencari korban selamat di sebuah bangunan yang runtuh setelah gempa bumi yang kuat melanda pantai barat Turki dan sebagian Yunani, di Izmir, Sabtu (31/10/2020). [Yasin AKGUL / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/10/31/82315-gempa-turki.jpg)
Lebih dari 3.500 tenda dan 13.000 ranjang telah disiapkan sebagai tempat pengungsian sementara bagi para korban gempa di Turki, dan hampir 8.000 personel serta 25 anjing penyelamat dikerahkan dalam proses penyelamatan, kata AFAD.
Gempa kuat yang berpusat di perairan itu mengguncang daratan Turki dan Yunani, dan setelahnya tercatat ada hampir 1.200 kali guncangan susulan, menurut AFAD.
Bagi Turki, gempa kali ini merupakan yang paling mematikan sejak satu dekade lalu, yaitu saat gempa mengguncang Kota Van pada 2011 dan menelan korban jiwa hingga lebih dari 500 orang.
Januari tahun ini, gempa di Provinsi Elazig menewaskan 41 orang. [Reuters/Antara]
Baca Juga:Bocah 3 Tahun Selamat dari Runtuhan Apartemen Setelah 3 Hari Gempa Turki