SuaraJakarta.id - Eks politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean angkat bicara setelah dilaporkan putri eks Wakil Presiden Jusuf Kalla, Musjwira Jusuf Kalla terkait kasus penghinaan di Bareskrim Polri.
Terkait hal itu, Ferdinand justru menyebut jika pelaporan atas dirinya itu salah alamat. Sebab, dia mengklaim cuitan "Caplin bawa diit sekoper ke Arab" yang diunggah di akun Twitter pribadinya itu tak ditujukan untuk JK
"Pelaporan itu salah alamat karena cuitan saya tidak ditujukan kepada pelapor dan keluarganya. Ini saya pikir salah paham ya, terlebih pelapor belum pernah meminta klarifikasi kepada saya tentang cuitan saya," kata Ferdinand saat dikonfirmasi, Kamis (3/12/2020).
"Jadi artinya dengan persepsi dan perasaan pelapor yang merasa dituduh dijadikan dasar untuk melaporkan," sambungnya.
Baca Juga:Cuitan 'Si Caplin' Singgung Keluarga Kalla, Ferdinand Dilaporkan Polisi
Ferdinand menegaskan bahwa sosok Caplin yang ia tulis bukan untuk merujuk ke JK. Kendati begitu, ia sendiri mengaku tidak mengetahui siapa yang dimaksud dengan Caplin.
"Apa yang saya sampaikan tentang kata Caplin itu bukanlah kepada Pak JK tetapi kepada sosok yang saya sendiri belum tahu siapa orangnya. Tapi dari analisa saya bahwa orang ini punya logistik besar untuk menggerakan politik sekarang menuju Pilpres 2024. Nah siapa orang ini? Itulah mari kita cari sama-sama," tutur Ferdinand.
Dipolisikan Putri JK
Putri mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Musjwira Jusuf Kalla melaporkan eks politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean dan Rudi S Kamri, ke Bareskrim Polri, Rabu (2/12/2020) kemarin.
Keduanya dilaporkan atas dugaan tindak pidana pencemaran nama baik melalui media sosial.
Baca Juga:Keluarga Jusuf Kalla Terganggu dengan Tulisan Ferdinand dan Rudi S Kamri
Laporan tersebut telah teregister dengan Nomor: ST/407/XII/Bareskrim tertanggal 2 Desember 2020.