"Penyanyi favorit lebih seneng dangdut koplo misalnya Denny Caknan, Hendra Kumbara sama lagunya yang Yowes dan Happy Asmara. Pokoknya yang trending-trending di-upload di chanel YouTube," tuturnya.
Tak hanya berkarya di kanal YouTube, Thomas juga mengaku, dirinya sering nyanyi dipanggung akustik di sejumlah kafe di Kota dan Kabupaten Tangerang.
Aktivitas nyanyi dari panggung ke panggung itu, sudah ia tekuni selama satu setengah tahun terakhir.
Tetapi setelah ada pandemi, jadwal manggungnya kini berkurang. Dari yang semula setiap malam, menjadi seminggu sekali lalu kini dua minggu sekali.
Baca Juga:Bintang Suara Ditutup Malam Ini, Masih Ada Waktu buat Daftar!
"Sekarang karena lagi Covid, paling dua minggu sekali. Saya kadang nyanyi di kafe, tergantung panggilan," bebernya.
Di samping aktivitasnya dalam dunia musik dan bernyanyi, Thomas ternyata berprofesi sebagai juru masak atau chef di salah satu rumah sakit di BSD Tangerang Selatan.
Pekerjaanya itu, disebutnya tak menghalangi hobinya dalam bernyanyi. Karena keduanya merupakan hobi.
Meski begitu, jika nanti terpilih sebagai juara Bintang Suara, Thomas bakal serius menerjuni profesi sebagai penyanyi.
"Saya malah lebih memilih musik saya, sejak kecil senang nyanyi, hobinya nyanyi jadi saya lebih memilih profesi nyanyi," tegas alumnus salah satu SMA perhotelan dan tata boga di Solo.
Baca Juga:Jangan Lupa Warga Solo Raya, Kesempatan Terakhir Daftar Bintang Suara
Selain untuk lebih mendalami hobi, profesi menjadi penyanyi dangdut dipilih lantaran dirinya ingin ikut serta menduniakan musik dangdut sebagai musik khas Indonesia.
