SuaraJakarta.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta warga ibu kota tak bepergian saat libur imlek pada Jumat (12/2/2021) mendatang. Sebab saat ini penularan Covid-19 masih mengkhawatirkan.
Anies mengatakan kegiatan berlibur ke luar daerah atau di dalam kota pasti akan terjadi. Namun mengingat penularan virus corona masih tinggi, Anies meminta agar rencana itu ditunda dulu.
"Kalau ada libur panjang akhir pekan banyak warga Jakarta bepergian. Kami anjurkan agar warga kali ini jangan kepergian jauh dulu," ujar Anies di kawasan Cakung, Jakarta Timur, Selasa (9/2).
Anies menyebut penularan Covid-19 akan sangat mungkin terjadi ketika pergi liburan. Sebab orang yang bepergian akan berinteraksi langsung dengan keluarga dan bahkan orang lain.
Baca Juga:Anies Segera Bangun Lapak PKL di Trotoar Jalan Sudirman-Thamrin
"Pada saat bersama-sama dalam mobil, 5 jam, 6 jam, 7 jam, bila ada salah satu yang tanpa sadar telah terpapar covid maka keluarga lainnya yang ada dalam satu kendaraan berpotensi terpapar," jelasnya.
Kejadian meningkatnya angka penularan Covid-19 saat musim libur panjang sudah pernah terjadi sebelumnya. Dua pekan setelah momen natal dan tahun baru, terjadi lonjakan pasien virus corona di ibu kota.
"Karena itulah kami menganjurkan pada musim long weekend besok untuk tetap berada di rumah tetap berada di Jakarta dan kita putus mata rantai ini," pungkasnya.