Buat Berita Hoax Babi Ngepet, Ustaz Adam: Saya Khilaf

Ustaz Adam mengaku membeli babi tersebut secara online.

Rizki Nurmansyah
Jum'at, 30 April 2021 | 04:05 WIB
Buat Berita Hoax Babi Ngepet, Ustaz Adam: Saya Khilaf
Ustaz Adam, tersangka pembuat berita hoax babi ngepet di Bedangan, Depok, saat berada di Polres Metro Depok, Kamis (29/4/2021). [Suara.com/Supriyadi]

SuaraJakarta.id - Ustaz Adam mengaku khilaf dan meminta maaf atas perbuatannya membuat berita hoax babi ngepet di Bedangan, Depok.

Pernyataan itu disampaikannya dalam ungkap kasus yang dilakukan Polres Metro Depok, Kamis (29/4/2021).

"Saya akuin itu adalah salah yang sangat fatal. Ini hanya rekayasa pribadi saya sendiri, hanya untuk menyelesaikan apa yang disolusikan kepada saya,” tuturnya.

Dia mengaku awalnya hanya berniat menyelesaikan persoalan karena ada warga yang mengeluh kehilangan uang Rp 1-2 juta.

Baca Juga:Babi Ngepet Bikin Heboh, Raditya Dika Beri Komentar Menohok

Ustaz Adam mengaku membeli babi tersebut secara online. Harganya Rp 900.000 ditambah ongkos kirim Rp 200 ribu.

Lalu ia membuat skenario penangkapan bersama orang lainnya.

“Babinya dikirim melalui jasa pengiriman tepat pada jam 22.55 WIB. Babi itu baru datang dan dilepas di depan rumah saya. Jadi dilepas dan kita menunggu babi itu sampai datang, karena dari posisi yang dilepas sangat mudah bagi babi itu untuk jalan ke titik yang disiapkan,” tambahnya.

Dia mengaku sengaja mengarang isu soal babi ngepet tersebut. Dia menyadari apa yang dilakukannya salah.

“Saya akui itu adalah salah yang sangat fatal dan sekali lagi atas kejadian ini saya memohon maaf yang sebesar-besarnya terutama untuk warga Bedahan, seluruh warga negara Indonesia,” pungkasnya.

Baca Juga:Sebar Berita Hoax Babi Ngepet, Ustaz Adam Beli Babi via Online Rp 900 Ribu

Kekinian, Ustaz Adam telah ditetapkan sebagai tersangka dan mendekam di sel penjara Polres Metro Depok.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini