Kesaksian Penjaga Kos soal Sosok WH, Penganiaya Anak yang Viral di Tangsel

WH diringkus, usai video penganiayaan terhadap anaknya sendiri viral di media sosial.

Rizki Nurmansyah
Jum'at, 21 Mei 2021 | 10:21 WIB
Kesaksian Penjaga Kos soal Sosok WH, Penganiaya Anak yang Viral di Tangsel
WH, pelaku penganiayaan anak, di Polres Tangerang Selatan, Kamis (20/5/2021) malam. [Suara.com/Wivy Hikmatullah]

SuaraJakarta.id - Viralnya kasus penganiayaan anak yang dilakukan WH mengejutkan warga Pondok Jagung Timur, Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Terlebih setelah WH diringkus oleh pihak kepolisian di kost-kostannya pada Kamis (20/5/2021) malam.

Penangkapan itu mengejutkan penghuni dan penjaga kost-kostan tempat tinggal WH dan anaknya yang dia siksa.

Baca Juga:Ditangkap, Ayah yang Viral Aniaya Bocah di Tangsel

Topik Nurohman, penjaga kost-kostan mengaku, kaget atas penangkapan itu. Dia tak menyangka WH tega berbuat sadis kepada anaknya.

Pasalnya, kata Topik, kesehariannya WH dikenal baik dan mudah bergaul dengan penghuni kost lain dan para pedagang yang ada di depan tempat kost.

"Kaget, nggak nyangka. Kalau sosoknya sih baik, sama anaknya baik, sama kita juga baik. Kalau anaknya ada kemauan pasti diturutin," katanya.

Topik Nurohman, penjaga kost-kostan tempat tinggal WH pelaku penganiyaan anak, di Pondok Jagung Timur, Serpong Utara, Tangsel, Kamis (20/5/2021). [Suara.com/Wivy Hikmatullah]
Topik Nurohman, penjaga kost-kostan tempat tinggal WH pelaku penganiyaan anak, di Pondok Jagung Timur, Serpong Utara, Tangsel, Kamis (20/5/2021). [Suara.com/Wivy Hikmatullah]

Topik menerangkan, WH dan anaknya sudah tinggal di indekos tersebut sejak 2020. Mereka hanya tinggal berdua. Sedangkan istrinya menjadi TKW di Malaysia.

Selama itu, Topik mengaku, tak pernah mendengar korban menangis karena dianiaya atau diomeli WH.

Baca Juga:Viral, Keji! Bocah di Tangsel Dianiaya Ayahnya, Dipukuli Sambil Direkam

"Tinggal di sini sudah delapan bulan, di lantai 4. Enggak pernah kedengar suara tangisan anak," ungkapnya.

Soal identitas, Topik enggan menerangkan nama lengkap dan usia WH. Sehari-hari, Topik memanggil WH dengan sebutan 'Koko' lantaran diketahui WH merupakan keturunan Tionghoa.

"Biasa dipanggil koko," terangnya.

Senada dikatakan Sadiah, istri Topik yang biasa mengajak main korban. Dia mengaku, sangat terkejut lantaran selama ini korban terlihat baik-baik saja.

"Enggak ada curiga, orangnya baik, baik banget. Si anaknya juga enggak bilang, baru tadi bilangnya setelah diminta jujur dan cerita ke polisi," ungkap Sadiah.

Sadiah menuturkan, sosok WH diketahui sering berbagi. Mulai dari kopi hingga uang jajan.

"Ke anak saya juga sering berbagi, ya buat-buat jajan anak kecil lumayan. Makanya tadi aku lihatnya gemeteran, kok banyak orang-orang, (WH) pukulin anak sendiri. Tega," tuturnya.

WH, seorang ayah yang viral aniaya bocah perempuannya, ditangkap aparat kepolisian Polres Tangsel di dekat kost-kostan di kawasan Pondok Jagung Timur, Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangel), Kamis (20/5/2021), [Suara.com/Wivy Hikmatullah]
WH, seorang ayah yang viral aniaya bocah perempuannya, ditangkap aparat kepolisian Polres Tangsel di dekat kost-kostan di kawasan Pondok Jagung Timur, Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Kamis (20/5/2021), [Suara.com/Wivy Hikmatullah]

Terkini, WH mendekam di ruang tahanan Polres Tangerang Selatan usai diringkus di kost-kostannya Kamis (20/5/2021) malam.

WH diringkus usai video penganiayaan terhadap anaknya sendiri viral di media sosial. Aksi itu sengaja direkam lalu dikirimkan ke istrinya yang berada di Malaysia menjadi TKW.

Kontributor : Wivy Hikmatullah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak