Sementara itu, salah satu warga bernama Fristiandi Nugroho mengatakan, mengisi ulang oksigen berukuran 1 meter kubik untuk antisipasi jika keluarganya ada yang membutuhkan.
Warga Batan Indah Serpong itu mengaku sejumlah keluarganya terkonfirmasi positif COVID-19
"Kebetulan buat antisipasi karena ada beberapa anggota keluarga yang positif Covid-19, ada empat orang, takutnya drop atau sesak napas," akunya.
Pria berusia 41 tahun itu menuturkan, berinisiatif menyediakan oksigen setelah mengetahui dari berbagai berita yang menyebut gejala COVID-19 salah satunya sesak napas.
Baca Juga:Permintaan Naik, Depot Isi Ulang Oksigen di Tangsel Kewalahan, Sehari 400 Tabung
"Karena gejala COVID-19 katanya ada indikasi ke sana, sesak napas. Jadi sebelum drop dan saturasi oksigennya turun kita sedia kan dulu, nyarinya susah," tuturnya.
![Sejumlah warga mengantre untuk mengisi ulang tabung oksigen di salah satu depot pengisian oksigen di kawasan Manggarai, Jakarta, Senin (28/6/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/06/28/11511-antre-isi-ulang-tabung-oksigen.jpg)
Andi menerangkan, memilih untuk mengisi ulang oksigen berukuran 1 meter kubik lantaran kesulitan mencari oksigen kalengan di apotik.
"Saya cari yang model kaleng soalnya di mana-mana sudah habis, karena punya tabung jadinya ke sini," terangnya.
Warga lainnya Priyono mengatakan, mengisi oksigen karena diminta bosnya lantaran ada pihak keluarganya yang sedang menjalani isolasi mandiri akibat COVID-19.
"Ada keluarga bos yang kena COVID-19 positif, jadi buat persediaan saja, karena takutnya membutuhkan," ungkapnya.
Baca Juga:Percepat Pengiriman Tabung Oksigen Pasien Covid-19, Kendaraan SKPD Dimobilisasi
