Akhirnya, Tembok yang Nyaris Tutup Akses Warga di Tangsel Dibongkar

Pembongkaran tembok dilakukan setelah adanya kesepakatan bersama antara warga dan pengembang.

Rizki Nurmansyah
Senin, 13 September 2021 | 17:38 WIB
Akhirnya, Tembok yang Nyaris Tutup Akses Warga di Tangsel Dibongkar
Tarmo dan Pujiono, bersyukur tembok yang sempat menghalangi akses rumahnya dibongkar oleh Satpol PP Tangsel, di Serua, Ciputat, Kota Tangerang Selatan, Senin (13/9/2021). [SuaraJakarta.id-Suara.com/Wivy Hikmatullah]

SuaraJakarta.id - Setelah ramai diberitakan, tembok yang nyaris menutup akses keluar-masuk rumah warga di Serua, Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) akhirnya dibongkar, Senin (13/9/2021).

Pembongkaran tembok dilakukan setelah adanya kesepakatan bersama antara warga dan pengembang di kawasan Perumahan Bakti Nusa Indah.

Namun, dari panjang yang diperkirakan mencapai 29 meter, hanya 3 meter tembok yang dibongkar. Pembongkaran itu hanya untuk memudahkan akses warga.

Kasi PPNS Satpol PP Kota Tangsel, Muksin Al-Fachry mengatakan, saat ini pihaknya hanya berfokus pada pencarian solusi dari persoalan warga yang aksesnya terhalangi tembok pengembang.

Baca Juga:PTM SD di Tangsel, Sejumlah Siswa Belum Bisa Baca Dampak Setahun Belajar Online

"Hari Sabtu sudah ada kesepakatan dan Alhamdulillah hari ini bisa dibuka, warga dapat akses bahkan bisa muat mobil," kata Muksin usai membongkar tembok milik pengembang, Senin (13/9/2021).

Sedangkan nasib tembok lainnya, tetap dibiarkan berdiri bahkan pembangunannya pun tetap berlanjut.

Muksin mengaku, pihaknya tak akan menyegel area tersebut lantaran pihak pengembang sedang berproses mengurus perizinannya.

"Soal izin sedang diproses. Saat ini kita masih fokus bagaimana tembok yang menutupi rumah warga untuk dibongkar," ungkapnya.

Di tempat yang sama, Tarmo, warga yang aksesnya terhalangi tembok pengembang, bersyukur dia dan warga lainnya bisa memakai akses jalan lagi.

Baca Juga:Sekolah Dibuka Lagi, Siswa SD di Tangsel Kikuk Pakai Masker hingga Jaga Jarak saat Belajar

"Alhamdulillah, sekarang diberi akses lagi. Sekarang sudah ada kesepakatan baik-baik semua," ungkap Tarmo.

Tarmo, salah satu warga yang akses rumahnya terhalang tembok di Perumahan Bukit Nusa Indah, Serua, Ciputat, Kota Tangsel, Selasa (7/9/2021). [SuaraJakarta.id/Wivy Hikmatullah]
Tarmo, salah satu warga yang akses rumahnya terhalang tembok di Perumahan Bukit Nusa Indah, Serua, Ciputat, Kota Tangsel, Selasa (7/9/2021). [SuaraJakarta.id/Wivy Hikmatullah]

Sebelumnya diberitakan, tiga rumah warga nyaris kehilangan akses jalan masuk rumah lantaran jalan yang biasa digunakan dibangun tembok hampir setinggi dua meter.

Warga yang aksesnya terhalang tembok itu pun mengeluh dan mengaku keberatan. Penembokan akses jalan itu pun viral di media sosial. Setelah viral, pihak pengembang kemudian membuatkan jalan lebar satu meter.

Kontributor : Wivy Hikmatullah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini