SuaraJakarta.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dijadwalkan akan melakukan peresmian integrasi transportasi di Stasiun Tebet, Jakarta Selatan, usai dilakukan penataan tahap pertama pada hari ini, Rabu (29/9/2021).
Selain Anies, turut dijadwalkan akan hadir dalam peresmian ini, yakni Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Peresmian Stasiun Tebet hari ini sebagaimana disampaikan Asisten Perekonomian dan Keuangan Setda Provinsi DKI Jakarta, Sri Haryati, usai meninjau persiapan peresmian.
“Hari ini kami meninjau, dan ini masih tahap pertama. Ada beberapa tahap lagi berikutnya. Besok kita akan meresmikan pada tahap pertama,” kata dia, Selasa (28/9/2021).
Baca Juga:Terkuak! Giring 'Nidji' Sengaja Serang Anies Baswedan untuk Cari Perhatian
Sementara itu, pengguna jasa transportasi umum di Stasiun Integrasi Tebet Jakarta Selatan mengapresiasi penataan stasiun dengan melakukan sejumlah perubahan fasilitas.
Salah seorang pengguna jasa kereta listrik (KRL), Eva (25) mengatakan, penataan Stasiun Tebet telah mengubah wajah stasiun menjadi lebih bersih dibanding sebelumnya.
"Tempat pedagang berjualan sekarang ditata menjadi lebih rapi," katanya.
Salah seorang pedagang makanan di Stasiun Tebet juga menyampaikan pernyataan yang sama.
Menurutnya, penataan di stasiun yang terintegrasi dengan beberapa moda transportasi itu menarik perhatian pengunjung lebih banyak. Sehingga diharapkan dapat membantu meningkatkan penjualan dagangannya.
Baca Juga:Gelar Paripurna Interpelasi Anies, Prasetio Resmi Dilaporkan ke Badan Kehormatan DPRD DKI
"Pastinya lebih tertata dari pada sebelumnya. Kalau sebelumnya belum rapi. Sekarang tempatnya menjadi lebih rapi dan tertata. Apalagi tempatnya gratis,," kata dia.
Tukang ojek pangkalan yang mangkal dekat Stasiun Tebet, Wahono (61) mengatakan, setelah penataan stasiun, jadi ada tempat ojek mangkal sekitar stasiun.
Wahono yang baru dua hari menempati lokasi untuk ojek pangkalan itu mengatakan, penataan itu dapat memudahkannya mencari penumpang.
"Para penumpang kereta itu tahu dengan rambu yang dipasang kalau kita ada," katanya.
Penataan stasiun Tebet mencakup pembangunan shelter, tempat menurunkan (drop off) dan mengangkut (pick up) penumpang ojek online, peningkatan pedestrian, tempat penyeberangan orang, serta peningkatan pada fasilitas penunjang lainnya. [Antara]