Kondisi Hari Pertama Operasi Zebra Jaya 2021 Di Kawasan Fatmawati Jaksel

Salah satu lokasi yang menjadi konsentrasi Operasi Zebra Jaya adalah Jalan Fatmawati, Jakarta Selatan

Bangun Santoso | Yosea Arga Pramudita
Senin, 15 November 2021 | 11:20 WIB
Kondisi Hari Pertama Operasi Zebra Jaya 2021 Di Kawasan Fatmawati Jaksel
Operasi Zebra Jaya 2021 di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan, Senin (15/11/2021). (Suara.com/Arga)

SuaraJakarta.id - Polda Metro Jaya akan menggelar Operasi Zebra Jaya mulai hari ini, Senin (15/11/2021). Pelaksanaannya akan berlangsung selama 14 hari terhitung hari ini hingga 28 November 2021.

Salah satu lokasi yang menjadi konsentrasi Operasi Zebra Jaya adalah Jalan Fatmawati, Jakarta Selatan. Berbeda dengan Operasi Zebra Jaya tahun lalu, kepolisian tidak berdiam di satu tempat dan menggelar razia karena meminimalisir kerumunan.

Pantauan Suara.com sejak pukul 09.00 WIB, arus lalu lintas di Jalan Fatmawati terpantau lancar. Kendaraan dari arah Tanjung Barat yang mengarah ke kawasan Lebak Bulus terlihat lengang dan hanya terhenti ketika lampu merah.

Sama halnya dengan kendaraan dari arah Cinere yang menuju kawasan Jalan Panglima Polim, Jakarta Selatan. Arus lalu lintas terpantau lancar dan tidak terhalang oleh kemacetan.

Baca Juga:Operasi Zebra 2021, Pesan Kapolda Metro Ke Anggota: Patuhi Lalin Sebelum Tindak Masyarakat

Sejumlah aparat kepolisian dan petugas Dinas Perhubungan tampak terpantau mengatur arus lalu lintas di sekitar lampu merah Jalan Fatmawati.

Tidak hanya itu, titik di kawasan Jakarta Selatan yang menjadi lokasi operasi adalah Jalan T.B. Simatupang. Pengamatan Suara.com di sepanjang Jalan T.B. Simatupang, tidak terlihat aparat kepolisian yang berdiam di satu tempat dan memasang plang Operasi Zebra Jaya 2021.

Arus lalu lintas di sana, pada pukul 08.30 WIB, yang mengarah ke arah Lebak Bulus maupun Tanjung Barat terpantau agak tersendat. Meski demikian, kemacetan panjang tidak terjadi karena kendaraan masih bisa merayap dengan kecepatan rendah.

Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Edi Suprianto mengatakan, operasi Zebra Jaya 2021 di kawasan Jakarta Selatan tidak fokus pada satu titik saja. Nantinya, petugas di lapangan akan berpatroli di sejumlah titik yang berpotensi terjadinya pelanggaran lalu lintas.

"Nanti kita lihat, kami bisa pindah-pindah, tidak di satu tempat. Kami pindah ke satu tempat dan lakukan pemeriksaan," kata Kompol Edi di Jalan Fatmawati, Jakarta Selatan.

Baca Juga:Ingat! Motor Bodong Hingga Knalpot Bising Jadi Target Operasi Zebra Jaya 2021

Titik Rawan

Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo ketika itu menyampaikan bahwasannya operasi ini akan menyasar ke titik-titik rawan terjadinya pelanggaran lalu lintas.

"Hari Senin besok 15 November sampai 28 November 2021. Jadi 14 hari kami akan laksanakan Operasi Zebra Jaya," kata Sambodo di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (12/11/2021).

Beberapa titik rawan terjadinya pelanggaran lalu lintas itu di antaranya Jakarta Selatan yang meliputiJalan Fatmawati, Jalan Panglima Polim, dan Jalan TB Simatupang. Kemudian, untuk wilayah Jakarta Timur yakni Jalan Banjir Kanal Timur (BKT), Jalan Panjaitan, dan Jalan Sutoyo.

Lalu di kawasan Jakarta Barat, Jalan S Parman, Roxy Grogol Petamburan, dan Jalan Daan Mogot. Sedangkan wilayah Jakarta Pusat akan diutamakan di sekitar Jalan Gunung Sahari.

"Berbeda dengan Operasi Zebra Jaya sebelumnya, operasi di tahun 2021 ini tak ada razia karena riskan menimbulkan kerumunan. Jadi kami akan patroli keliling," jelas Sambodo.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak