Tabrak Motor, Viral Bus TransJakarta Dirusak Sejumlah Pemotor di Simpang PGC Cililitan

Tampak seorang pria mengenakan atribut ojol memukul kaca bus TransJakarta bagian sopir menggunakan helmnya hingga pecah.

Rizki Nurmansyah
Rabu, 01 Desember 2021 | 18:26 WIB
Tabrak Motor, Viral Bus TransJakarta Dirusak Sejumlah Pemotor di Simpang PGC Cililitan
Tangkapan layar video viral keributan antara sejumlah pemotor dengan sopir bus TransJakarta di simpang PGC Cililitan, Jakarta Timur, Rabu (1/12/2021). [Instagram@lensa_berita_jakarta]

SuaraJakarta.id - Sebuah video yang memperlihatkan keributan antara sejumlah pengendara motor dan sopir bus TransJakarta viral di media sosial.

Insiden itu terjadi persimpangan PGC Cililitan, Kramat Jati, Jakarta Timur, saat lalu lintas tengah padat pada Rabu (1/12/2021) pagi.

Video tersebut diunggah sejumlah akun Instagram. Salah satunya akun Instagram Lensa Berita Jakarta, @lensa_berita_jakarta.

Dalam video berdurasi berdurasi 15 detik itu, tampak seorang pria mengenakan atribut ojek online (ojol) memukul kaca bus TransJakarta bagian sopir menggunakan helmnya hingga pecah.

Baca Juga:Sampai ke Menara Eiffel Pakai Motor Bebek, Pasangan Malaysia Ini Viral di TikTok

Junaedi, salah satu saksi mata mengatakan, saat itu kondisi lalu lintas tengah semerawut pada sekitar pukul 08.15 WIB.

"Kita tidak tahu duduk permasalahannya apa, sebabnya apa, kita juga tidak tahu," ujarnya.

Junaedi mengatakan, keributan antara sejumlah pemotor dengan sopir TransJakarta dipicu karena armada TransJakarta menabrak seorang pengemudi motor di simpang PGC.

Saat pengendara motor lain hendak menolong, bus TransJakarta itu disebut kembali menabrak kendaraan sehingga memicu keributan. Akibatnya sejumlah bagian bus rusak.

"Kalau enggak salah kaca samping dan spion TransJakarta itu dipecah," ujar Junaedi.

Baca Juga:Brakkk! Mabuk dan Tabrak Tembok di Dekat Asrama Haji Donohudan, 2 Pemotor Tewas

Sejumlah petugas yang berada di lokasi, lanjut Junaedi, sempat mencoba merelai keributan dengan meminta sopir bus TransJakarta menepikan kendaraan.

"Sudah dimediasi, cuma ending-nya saya kurang tahu persis," tutur Junaedi.

Terpisah, Kasat Lantas Jakarta Timur AKBP Edy Surasa mengatakan, pihaknya hingga sore ini belum menerima laporan adanya kejadian keributan melibatkan sopir TransJakarta.

Menurut dia, kasus dalam video viral tersebut merupakan kasus perusakan. Sehingga bukan termasuk ranah kecelakaan lalu lintas yang bisa ditangani Satwil Jakarta Timur.

"Kalau perusakan (ditangani) Reskrim," ujar Edy.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini