"Itu rumah sudah berantakan, lemari acak-acakan. Motor enggak ada," ujarnya.
"Motor kan enggak ada, saya tanya ke tetangga depan. Mereka bilang YM enggak ada keluar sama sekali," sambungnya.
![Ilustrasi mayat. [Antara]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/08/20/35515-ilustrasi-mayat-antara.jpg)
Ria kemudian langsung ke lantai dua, kamar Yossi. Saat itu kamar terkunci, beberapa kali dia mengetuk pintu, namun tak ada jawaban.
Akhirnya dia mengintip dari jendela, hingga dia mendapati pemandangan yang membuatnya berteriak histeris.
Baca Juga:Kronologi Tunawicara di Kemayoran Tewas Tanpa Busana, Keponakan Mengintip hingga Histeris
"Pas saya intip, saya kaget, saya teriak, karena beliau tergeletak tanpa baju dan luka, sama darah sudah di mana-mana," jelas Ria.
Mendapati hal itu, Ria langsung mengadu ke tetangga dan Ketua RT setempat, sementara suaminya langsung melapor ke kepolisian.
Sementara itu berdasarkan informasi yang dihimpun Suara.com, ada sekitar 11 luka tusukan di tubuh korban seperti di perut dan leher. Selain sepeda motor, dompet milik korban juga turut raib.
Kekinian jenazah Yossi Mahesa telah dimakamkan pada Jumat (10/12/2021) pagi. Rumah Yossi yang menjadi TKP pembunuhan telah dipasangi garis polisi.
Kasus pembunuhan Yossi Mahesa ini pun dalam proses penyelidikan Polres Jakarta Timur.
Baca Juga:Penyandang Tunawicara di Kemayoran Tewas Kondisi Bugil, Motor hingga Ponsel Raib