Percepat Penanganan Gangguan Ginjal Akut, Kemenkes Distribusikan Obat Penawar ke Faskes

Obat antidotum ini akan diberikan secara gratis kepada seluruh pasien.

Rizki Nurmansyah
Rabu, 26 Oktober 2022 | 05:05 WIB
Percepat Penanganan Gangguan Ginjal Akut, Kemenkes Distribusikan Obat Penawar ke Faskes
Dokter merawat pasien anak penderita gangguan ginjal akut di ruang Pediatrik Intensive Care Unit (PICU) Rumah Sakit Umum Daerah Zainal Abidin, Banda Aceh, Aceh, Jumat (21/10/2022). [ANTARA FOTO/Ampelsaa/hp].

Obat antidotum ini akan diberikan secara gratis kepada seluruh pasien.

Berdasarkan data Kemenkes, sebanyak 10 dari 11 pasien AKI yang mengonsumsi obat sirop yang diduga tercemar senyawa kimia tertentu berangsur membaik kondisinya setelah meminum obat Fomepizole selama dalam perawatan di rumah sakit rujukan RSCM.

''Kita bisa simpulkan bahwa obat ini (Fomepizole) memberikan dampak positif dan kita akan mempercepat kedatangannya ke Indonesia sehingga anak-anak bisa terselamatkan,'' ujar Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin saat konferensi pers di Istana Negara, Senin (24/10).

Indonesia telah mendatangkan Fomepizole dari Singapura. Selanjutnya, pemerintah berencana akan mendatangkan obat itu dari Australia, Amerika Serikat, dan Jepang.

Baca Juga:DKK Balikpapan Sarankan Segera Ke Fasyankes Jika Temukan Gejala Ginjal Akut

Selanjutnya RSCM akan mendistribusikan ke rumah sakit pemerintah yang merupakan rujukan di provinsi. [Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini