Surat Makkiyah Artinya: Pengertian, Ciri, Jenis, Keutamaan, dan Perbedaannya dengan Surat Madaniyah

SuaraJakarta.id - Surat Makkiyah Artinya: Pengertian, Ciri, Jenis, Keutamaan, Dan Perbedaannya Dengan Surat Madaniyah - Para ahli tafsir membagi ayat-ayat Al-Qur'an berdasarkan waktu dan tempat turunnya. Periode ini kemudian dibagi menjadi dua, yaitu periode Mekkah dan Madinah. Surat Al-Qur'an yang diturunkan di Mekkah dikenal dengan Surat Makkiyah, sedangkan Surat Madaniy adalah surat-surat Al-Qur'an yang diturunkan di Madinah, atau diturunkan setelah Rasulullah SAW hijrah ke Madinah.

Surat Makkiyah dan Madaniy adalah dua kelompok surat dalam Al-Qur'an yang memiliki ciri-ciri tertentu. Hal ini tentunya perlu dipelajari oleh umat Islam guna menambah wawasan dan lebih mengenal ayat-ayat Al-Qur'an dan sejarahnya, khususnya bagi orang yang ingin mempelajari Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir.

Dari segi penamaan, keduanya relatif mudah dibedakan karena sama-sama menggunakan nama suatu lokasi, yaitu Makkiyah untuk Mekkah, dan Madaniy untuk Madinah. Namun dalam ulasan kali ini akan dibahas lebih detail tentang surat Makkiyah lengkap dengan perbedaannya dengan surat Madaniyah sebagaimana yang dilansir dari situs bangunpendidikan.

Pengertian Surat Makkiyah

Secara sederhana, surat Makkiyah adalah surat atau sebagian besar ayat dalam surat tersebut diturunkan pada masa Mekkah, yaitu sebelum umat Islam hijrah ke Madinah pada tahun 622 Masehi. Pada bagian sebelumnya disebutkan bahwa periode Mekkah berlangsung selama 13 tahun. Namun, perinciannya sebenarnya bukan 13 tahun, melainkan 12 tahun, 5 bulan, dan 13 hari. Para komentator membulatkannya menjadi 13 tahun.

Ciri-Ciri Surat Makkiyah

Ciri-ciri surat Makkiyah ini adalah ayat dan suratnya pendek dan padat serta cara penyampaian atau gaya bahasanya sama. Ayat-ayat atau surat-surat tersebut berisi himbauan tentang dasar-dasar keimanan kepada Allah SWT, tentang wahyu, dunia ghaib, hari akhir, dan gambaran tentang surga dan neraka.

Jenis Surat Makkiyah

Jenis surat Makkiyah ini terdapat dalam riwayat Abu Ja'far an-Nahhas dengan sanad jayyid. Hal ini juga dijelaskan oleh Imam Jalaluddin as-Suyuthi dalam Al-Itqan fi' Ulumil Qur'an. Berikut ini adalah jenis-jenis surat yang turun di Mekkah.

Al A'raf
Yunus
Hud
Yusuf
Ar Ra'd
Ibrahim
Al Hijr
Al Isra'
Al Kahfi

Keutamaan Surat Makkiyah

Perlu Anda ketahui, bahwa ada banyak keutamaan surat Makkiyah dalam Al-Quran yang Diantaranya: Memudahkan dalam menafsirkan ayat-ayat Alquran karena pengetahuan tempat turunnya ayat dapat membantu memahami ayat tersebut. Menyerap gaya bahasa al-Qur'an dan menggunakannya untuk berdakwah menuju jalan Allah.

Mengetahui riwayat hidup Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wasallam melalui ayat-ayat Alquran. Mengetahui keindahan bahasa al-Qur'an dan menjadi khazanah ilmu-ilmu keislaman. Membedakan nasakh dan mansukh bila terdapat dua ayat Makkiyah dan Madaniy

Perbedaan Surat Makkiyah Dan Surat Madaniy

Setidaknya ada 3 perbedaan utama antara Surat Makkiyah dan Madaniy. Berikut penjelasannya:

Perbedaan Pertama

Dari segi waktu diturunkan, Surat Makkiyah diturunkan sebelum Nabi SAW hijrah ke Madinah. Bahwa Surat Madaniy diturunkan setelah Nabi SAW hijrah ke Madinah, padahal sebenarnya tempat menerima wahyunya tidak hanya di kota Mekkah atau Madinah saja, toh bisa saja saat beliau bepergian, apa perlu yang digarisbawahi adalah periode hijrahnya.

Perbedaan Kedua

Dilihat dari tempat diturunkannya, Surat Makkiyah diturunkan di Kota Mekkah di daerah Mina, Hudaibiyyah, atau Arafah. Sedangkan Surat Madaniyyah diturunkan di kota Madinah dan di sekitar wilayah Sil', Quba, dan Uhud.

Perbedaan Ketiga

Dalam hal panggilan di setiap Surah, Surat Makkiyah memiliki salah satu ciri awalan yang memanggil "Ya Ayyuhannas (Hai Manusia)" atau "Ya Bani Adam (Hai Anak Adam). Sedangkan Surat Madaniyyah memiliki awalan Ya Ayyuhalladzina Amanu yang artinya Wahai orang yang beriman.

Demikian ulasan tentang Surat Makkiyah Artinya: Pengertian, Ciri, Jenis, Keutamaan, Dan Perbedaannya Dengan Surat Madaniy, semoga bermanfaat.