Kondisi Terkini David Ozora Korban Penganiayaan Mario Dandy: Sudah Bisa Sekolah

Sekolah ini sebagai tujuan untuk memantau perkembangan kognitif David. Mulai dari mental hingga daya ingatnya agar segera pulih kembali.

Rizki Nurmansyah
Rabu, 03 Mei 2023 | 21:22 WIB
Kondisi Terkini David Ozora Korban Penganiayaan Mario Dandy: Sudah Bisa Sekolah
David Ozora Keluar dari Rumah Sakit (Istimewa)

SuaraJakarta.id - David Ozora, korban penganiayaan tersangka Mario Dandy Satriyo, mulai masuk sekolah usai keluar dari Rumah Sakit Mayapada, Jakarta Selatan.

Hal itu disampaikan kuasa hukum David, Mellisa Anggraini kepada wartawan di Jakarta, Rabu (3/5/2023).

"Per hari ini sudah sekolah tadi. Sekolah ini merupakan bagian daripada asesmen pendidikan untuk melihat perkembangan psikis dan kognitif David," kata dia.

Mellisa menerangkan, sekolah ini sebagai tujuan untuk memantau perkembangan kognitif David. Mulai dari mental hingga daya ingatnya agar segera pulih kembali.

Baca Juga:Geram, Ayah David Ozora Akan Gugat PMH Mario Dandy: Mereka Deketin Temen-Temen Gue Buat Dikasih Duit

Dalam beberapa hal, kata dia, David masih sulit membedakan mana yang nyata dan natural ataupun hanya imajinasi.

"Salah satu alasan dokter pulangkan David agar mendapat lingkungan yang natural sehingga ingatan kognitif dia dapat lebih cepat pulihnya," katanya.

Dalam pembelajarannya di sekolah, David tidak dipaksa belajar akademik melainkan merasakan suasana dalam sekolah seperti bertemu teman agar bisa bersosialisasi.

Masuknya David sekolah ini merupakan bagian terapi kognitif yang berhubungan dengan motorik sehingga diajarkan mulai dari menghitung, membedakan warna hingga terapi bicara.

Terlebih, David juga masih rutin memeriksakan kesehatannya dua sampai tiga kali seminggu ke Rumah Sakit Mayapada agar kembali stabil.

Baca Juga:Buntut Bongkar Skandal Anak AKBP Achiruddin Hasibuan, Selebtwit Mazzini Dapat Ancaman Hingga Putuskan Pamit dari Twitter

Adapun perkembangan dari anak petinggi GP Ansor itu berdasarkan keterangan dokter, yakni obatnya sudah dikurangi, masih menjalani latihan fisik untuk keseimbangan motorik dan menambah berat badan.

"Massa otot pada bagian kaki banyak menghilang sewaktu perawatan sehingga dokter meminta untuk mengejar target berat badan sepuluh kilogram dan sekarang keluar dari RS naik dua kilogram," katanya.

Mellisa menambahkan, masuknya David ke sekolah ini mendapat banyak dukungan terutama dari para guru dan temannya yang berkomitmen untuk membantu perkembangan kesehatan David.

RS Mayapada memperbolehkan korban penganiayaan Mario Dandy Satriyo, David Ozora pulang setelah menjalani perawatan selama 53 hari pada Minggu (16/4).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak